Itu terjadi pada final Liga Champions 2013-14. Kala itu, Atletico sudah di ambang juara karena unggul 1-0 lewat gol Diego Godin pada menit ke-36 dan bertahan hingga menit ke-90.
Memasuki injury time, tepatnya menit ke-90+3, Sergio Ramos membobol gawang Courtois yang membuat skor menjadi imbang 1-1 sehingga laga berlanjut ke perpanjangan waktu.
Baca juga: 4 Pemain Kunci Real Madrid Juara Liga Champions: Vinicius Penentu, Courtois Fantastis!
Dalam extra time ini, Real Madrid memperlihatkan kelasnya sebagai raja Liga Champions. Tiga gol digelontorkan melalui Gareth Bale, Marcelo dan Cristiano Ronaldo sehingga Los Blancos menang 4-1.
Kini, Cortois mewujudkan mimpi mengangkat trofi Liga Champions bersama Real Madrid, yang memboyongnya dari Chelsea pada Agustus 2018. Bahkan, dia menjadi bintang lapangan.
"Saya merasa sangat bagus tahun ini, kami telah melakukan pekerjaan hebat. Sekali anda melakukan penyelamatan pertama, fokus saja," ujar Courtois soal aksi-aksinya sepanjang laga melawan Liverpool.
"Hari ini tidak ada yang bisa mengambil keinginan saya untuk memenangi Liga Champions. Saya rela mati supaya tidak kehilangan ini."
Baca juga: Final Liga Champions Berujung Trofi Ke-25, Akhir Manis Marcelo dengan Real Madrid
Gelar Liga Champions ini membuat Real Madrid meraih tiga trofi sepanjang musim 2021-22.
Gelar pertama yang diraih adalah Piala Super Spanyol pada Januari 2022, disusul trofi LaLiga, kasta tertinggi Liga Spanyol dan kini Liga Champions.
Real Madrid pun kian menancapkan kuku sebagai raksasa Liga Champions dengan koleksi 14 trofi.
Mereka jauh meninggalkan Liverpool yang baru tujuh kali juara dan menempati peringkat kedua daftar pengoleksi gelar terbanyak Liga Champions.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.