BEIJING, KOMPAS.com - Liga Super China (CSL) memulai kiprahnya lagi untuk musim 2022.
Manajemen CSL merilis informasi terkini mengenai hal itu pada Senin (23/5/2022).
"Kami memulai CSL pada 3 Juni 2022," kata pernyataan CSL.
Untuk tahap pertama CSL 2022 ada tiga kota penyelenggara.
Ketiga kota itu adalah Dalian, Meizhou, dan Haikou.
CSL juga menyiapkan semboyan baru.
Semboyan itu bertajuk "Together for New Future" atau "Bersama untuk Masa Depan Baru".
Anggota CSL 2022 ada 18 klub.
CSL pada musim lalu, selain terkendala oleh pandemi corona juga menghadapi masalah ini.
"Banyak klub anggota CSL bertemu dengan krisis keuangan," ujar manajemen CSL.
Baca juga: Klub-klub CSL 2022 Masih Bertemu dengan Krisis Keuangan
Cukong
Sementara itu, informasi menarik juga menunjukkan bahwa rata-rata cukong alias pendukung finansial klub-klub berasal dari segmen bisnis ekonomi serupa.
Pada musim ini, 12 dari 18 klub CSL didukung oleh perusahaan-perusahaan pengembang asal China.
Di Guangzhou, pemerintah setempat mengambil proyek pembangunan stadion hingga 1,86 miliar dollar AS atau sekitar Rp 2,6 kuadriliun.
Grup pengembang Guangzhou bernama Evergrande menjadi pemilik klub lokal FC Guangzhou.