Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AC Milan Juara Liga Italia, Raja 26 Tahun 97 Hari yang Tak Disangka

Kompas.com - 23/05/2022, 20:20 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Jurnalis Italia, Andrea Eusebio, menyebut Inter Milan tak pernah menyangka AC Milan akan menjadi pesaing utama mereka berburu gelar juara Liga Italia 2021-2022.

AC Milan tampil sebagai juara Serie A Liga Italia 2021-2022 usai menekuk Sassuolo 3-0 pada pekan-38 di Stadion Mapei, Minggu (22/5/2022).

Keberhasilan Milan menyabet scudetto, simbol perisai penanda kampiun Serie A, musim ini disebut jurnalis Italia, Andrea Eusebio, merupakan sesuatu yang tak disangka-sangka Inter Milan.

Andrea Eusebio merupakan jurnalis Italia yang kerap muncul sebagai analis tamu di Milan TV.

“Maaf kawan, saya sedang berada di tengah keriuhan,” ujar Andrea Eusebio yang ketika dihubungi Kompas.com tengah meliput langsung pesta scudetto AC Milan di Casa Milan, Senin (23/5/2022) dini hari WIB.

Baca juga: AC Milan Juara Liga Italia: Kemenangan Data, Cinta Ibra, dan Intuisi Maldini

Andrea Eusebio, yang akrab disapa Euse itu tetap antusias menjawab dan lantas memaparkan analisisnya soal keberhasilan AC Milan memenangi balapan perburuan gelar juara Liga Italia melawan Inter.

“Saya pikir rahasianya adalah keseimbangan sempurna dari manajemen klub, pelatih, staf, dan pemain,” katanya.

“Mereka memulai itu ketika Stefano Pioli datang, lalu Zlatan Ibrahimovic masuk. Mereka mulai menggarap aspek mentalitas. Lalu, selangkah demi langkah mereka seperti berjalan dalam satu tujuan, mulai dari manajemen sampai pemain.”

Inter Milan yang berstatus sebagai juara bertahan, menurut Eusebio, awalnya menduga akan bersaing ketat dengan Juventus atau Napoli, tidak dengan tim muda Milan.

“Saya pikir Inter Milan tak menyangka rival semacam ini (Milan). Mungkin mereka lebih mewaspadai Juventus tentunya, lalu Napoli, tapi tidak AC Milan,” kata Andrea Eusebio mengirim analisisnya kepada Kompas.com melalui pesan suara.

“Sebab, AC Milan adalah tim termuda yang pernah menjadi juara dalam sepanjang sejarah Serie A.”

Baca juga: Menagih Utang Zlatan Ibrahimovic Usai AC Milan Juara Liga Italia

“Benar-benar tim yang sangat muda. Sepanjang musim ini, mereka harus melakukan banyak perubahan. Sebab, Simon Kjaer cedera, Alessio Romagnoli juga cedera.”

Melansir statistik Opta, AC Milan merupakan tim termuda yang pernah menjuarai Serie A, sejak kompetisi kasta teratas Liga Italia ini menghargai sebuah kemenangan dengan tiga angka mulai musim 1994-1995.

Rata-rata usia skuad AC Milan saat ini adalah 26 tahun 97 hari.

Andrea Eusebio tak lupa angkat topi untuk sang pelatih AC Milan, Stefano Pioli, yang mampu menjaga keutuhan tim di tengah terpaan badai cedera.

Ketika mentas tanpa Kjaer dan Romagnoli, Pioli begitu berani menaruh kepercayaan kepada anak-anak muda semodel Matteo Gabbia dan tentu saja Pierre Kalulu.

Kepercayaan Pioli dijawab tuntas oleh Gabbia, terlebih Kalulu yang menjadi paket kejutan di pertahanan AC Milan musim ini.

“Jadi, secara umum di lini pertahanan mereka banyak berubah. Walau begitu, Pioli benar-benar bagus dalam menjaga tim tetap bersatu. Mereka sangat padu,” kata Andrea Eusebio.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com