Waktu itu, Simone Inzaghi yang masih aktif bermain, mengantar Lazio menyabet scudetto seusai menyalip Juventus pada pekan pamungkas Liga Italia!
Baca juga: Hujan Perugia, Kisah Tragedi, dan Simone Inzaghi: Alasan Inter Milan Bisa Bikin AC Milan Sakit Hati
Lazio asuhan Sven Goran Erikson menuju pekan ke-34 (Serie A 1999-2000 masih diikuti 18 tim) dengan bekal 69 poin, selisih dua angka dari sang pemuncak Juventus.
Pada pekan pamungkas, Lazio tanpa kesulitan menekuk Reggina 3-0 dengan Simone Inzaghi muncul sebagai pembuka pesta gol timnya di Olimpico.
Sementara itu, Juventus malah kalah 0-1 di Renato Curi, markas Perugia yang waktu itu lebih mirip kolam renang karena diguyur hujan sangat lebat.
Juventus pun mesti merelakan gelar juara Liga Italia 1999-2000 ke tangan Lazio.
“Tentu, kami tertinggal, jadi kami butuh kemenangan dan mereka kalah. Itu pernah terjadi sebelumnya. Saya juara bersama Lazio ketika kami dua poin tertinggal dan Juventus kalah dari Perugia. Jadi, itu bisa terjadi lagi,” kata Inzaghi yakin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.