Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SEA Games 2021, Dua Kunci Timnas U23 Indonesia untuk Kalahkan Thailand

Kompas.com - 19/05/2022, 08:00 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan penyerang Timnas Indonesia era 1990an, Singgih Pitono, memperingatkan skuad Garuda Muda untuk waspada menghadapi Thailand pada partai semifinal SEA Games 2021 di Stadion Thien Truong, Nam Dinh, Vietnam, Kamis (19/5/2022) 16.00 WIB.

Ia mengingatkan bahwa Thailand bukanlah lawan remeh, sekalipun timnas sekarang sedang dalam kepercayaan diri penuh setelah tampil impresif di fase grup.

Singgih menegaskan peluang Indonesia untuk bisa mengalahkan Thailand juga tidak kecil. Asalkan, tim bisa menjaga konsistensi permainan. 

"Kans tetap 50-50, kalau tetap konsisten seperti pertandingan sebelumnya, akan bisa mengatasi Thailand," ujar asisten pelatih Arema FC dalam wawancara yang diterima Kompas.com.

"Yang jelas, dari segi penyelesaian ada peningkatan, mulai chemistry Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, dan Irfan Jauhari juga mulai bagus. Pemain muda Muhammad Ridwan juga sudah lumayan."

Baca juga: Semifinal SEA Games 2021: Pelatih Thailand Bedah Kekuatan Indonesia, Asnawi Jadi Sorotan

"Pemain depan harus cepat mengambil keputusan, sepersekian detik dia harus ada yang mengambil keputusan untuk mencetak ke gawang. Sekarang sudah mereka buktikan," imbuhnya.

Selain menjaga konsistensi permainan, faktor mental juga menjadi pembeda. Ia mengatakan kalau para personel timnas pantang kecil hati meskipun selalu didominasi oleh Thailand.

Masalah mental ini bakal menjadi tantangan tersendiri bagi para pelatih. Sebab, level psikologis pemain dan cara pemain dalam menanggapi kondisi di lapangan berbeda setiap individunya.

Baca juga: Jadwal Semifinal Sepak Bola SEA Games 2021, Indonesia Vs Thailand Sore Ini

"Biasanya ketakutan sebelum bertanding itu selalu terbawa saat ketemu Vietnam atau Thailand. Pemain itu seolah-olah masuk lapangan sudah dalam kondisi kalah sebelum bertarung," ucap asisten pelatih asal Tulungagung tersebut.

"Ini yang tidak boleh, ini harus diterapkan ke individu masing-masing. Jadi, dia masuk harus yakin, seperti yang saya bilang mentalnya personal dulu."

"Kalau personalnya sudah siap, otomatis di grup gampang," ujarnya lagi.

Singgih Pitono memprediksi Indonesia bisa menang tipis 1-0. Nalurinya berkata perbedaan level antara Indonesia dan Thailand sudah tidak sejauh tahun-tahun lalu.

Pesepak bola Timnas Indonesia Muhammad Ridwan (kanan bawah) bersama rekan-rekannya berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Filipina dalam laga lanjutan Grup A Sepak Bola SEA Games 2021 Vietnam di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Jumat (13/5/2022).ANTARA FOTO/ZABUR KARURU Pesepak bola Timnas Indonesia Muhammad Ridwan (kanan bawah) bersama rekan-rekannya berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Filipina dalam laga lanjutan Grup A Sepak Bola SEA Games 2021 Vietnam di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Jumat (13/5/2022).

"Chemistry, aliran bola ke belakang dari depan, sudah mulai rapat dan lumayan. Kesalahan fundamentalnya sudah mulai teratasi, mulai operan, kontrol, sudah tidak kelihatan."

"Masalahnya, yang kita hadapi ini Thailand, mereka notabene punya pressure bagus, secara kolektif bagus, fighting spirit-nya juga bagus beda dengan Vietnam," pungkas pelatih berusia 55 tahun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com