Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Selancar Dunia Bakal Digelar di Banyuwangi Akhir Bulan Ini

Kompas.com - 11/05/2022, 20:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - World Surf League (WSL) Championship Tour sebagai ajang selancar paling bergengsi dunia, akan digelar di Pantai Plengkung (G-Land) Banyuwangi, Jawa Timur, pada 26 Mei-4 Juni 2022.

WSL Championship Tour 2022 digelar di sejumlah pantai terpilih, sejak Januari 2022 dan bakal berakhir Agustus 2022.

Di antaranya di Hawaii, Australia, Amerika Serikat, Banyuwangi (Jawa Timur, Indonesia), Brazil, Afrika Selatan, Portugal, dan Tahiti.

Baca juga: 7 Pantai Dekat Sirkuit Mandalika NTB, Bisa Snorkeling dan Selancar

World Surf League (WSL) Championship Tou adalah ajang selancar internasional yang mendapatkan perhatian luas dari seluruh dunia.

Liga selancar paling prestisius di dunia ini telah dihelat sejak 1976 dan hanya diikuti peselancar profesional terbaik dunia untuk mengejar predikat sebagai yang terbaik dari yang terbaik di seluruh jagat. Ajang ini disiarkan ratusan televisi di seluruh dunia.

Pemerintah terus mengoordinasikan berbagai pihak untuk memastikan event yang memiliki social media engagement terbesar ketiga ajang olahraga dunia melampaui Moto GP itu sukses digelar.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terhadap event internasional tersebut.

“Kami berterima kasih atas dukungan Menpora Pak Zainudin Amali yang terus mendukung Banyuwangi dalam mengembangkan sport tourism. Memadukan pariwisata dan olahraga sangat efektif mendorong pemulihan ekonomi, seperti arahan Pak Menpora,” ujar Ipuk seusai bertemu dengan Menpora, Rabu (11/5/2022). 

“WSL menjadi ajang untuk kembali menggaungkan pariwisata Indonesia, Jawa Timur, dan Banyuwangi. Liga selancar paling bergengsi. Ibarat di olahraga tenis, ini semacam grand slam-nya yang cuma ada empat di dunia, alias turnamen dengan kategori tertinggi dari seluruh turnamen yang ada di muka bumi,” imbuh Ipuk.

Soal lokasi, yaitu Pantai Plengkung (G-Land) memang dikenal sebagai surga bagi peselancar dunia. 

Dengan ketinggian ombak 6-8 meter dan panjang 2 kilometer, pantai ini menjadi destinasi impian para peselancar di seluruh dunia.

Ombaknya masuk kategori salah satu terbaik di dunia. Gelombang di G-Land seringkali dapat membentuk tabung air yang hampir sempurna, di mana foto aksi peselancar di dalamnya kerap viral di berbagai belahan dunia.

“Lokasi G-Land berada di Kawasan Taman Nasional Alas Purwo yang begitu kaya flora dan fauna, yang telah ditetapkan sebagai Cagar Biosfer Dunia oleh UNESCO-PBB dan geopark nasional, dan kini dalam pengajuan sebagai bagian dari jaringan geopark dunia atau UNESCO Global Geopark (UGG) bersama Kawah Ijen dan Pantai Pulau Merah,” jelas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda.

TN Alas Purwo menjadi rumah bagi 700 jenis flora, 50 jenis mamalia, 320 jenis burung, 15 jenis amfibi, dan 48 jenis reptil.

Sejak 2018, akses jalan utama di kawasan ini telah diaspal. Sejumlah fasilitas juga telah dibangun untuk menambah kenyamanan pengunjung.

Di TN Alas Purwo, wisatawan akan merasakan petualangan seru. Memasuki kawasan tersebut, pengunjung disambut rimbunan pohon.

Di sana terdapat Situs Kawitan, pura umat Hindu. Dalam bahasa Jawa, Kawitan berarti ”awal mula”. Ini merujuk pada keyakinan bahwa Alas Purwo dipercaya sebagai tanah yang pertama kali ada saat penciptaan Jawa.

Di Alas Purwo juga terdapat banyak gua, salah satunya Gua Istana yang disebut memiliki kegelapan abadi dan banyak didatangi tokoh-tokoh spiritual.

Dengan keunggulan destinasi itulah, WSL bukan semata-mata ajang selancar semata, tetapi juga bagian dari pemulihan untuk membangkitkan kembali sektor wisata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com