KOMPAS.com - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menghormati keputusan Atletico Madrid yang menolak ritual el pasillo atau sambutan penghormatan.
Hal itu disampaikan Carlo Ancelotti dalam konferensi pers menjelang pertandingan Atletico Madrid vs Real Madrid.
Duel Atletico Madrid vs Real Madrid merupakan laga pekan ke-35 kasta teratas Liga Spanyol, LaLiga, yang akan dihelat di Stadion Wanda Metropolitano, Senin (9/5/2022) dini hari WIB.
Real Madrid asuhan Carlo Ancelotti nantinya akan bertandang ke markas Atletico Madrid dengan status kampiun Liga Spanyol 2021-2022.
Los Blancos, julukan Real Madrid, dipastikan menjadi juara Liga Spanyol 2021-2022 setelah menumbangkan Espanyol 4-0 pada pekan ke-34 kompetisi, Sabtu (30/4/2022).
Baca juga: Bantah Kabar Mbappe Perbarui Kontrak di PSG, Sang Ibu Beri Sinyal Real Madrid Jadi Pelabuhan Baru
Kesuksesan itu membuat Real Madrid berpeluang mendapatkan penghormatan dari tim lawan pada empat laga terakhir mereka di Liga Spanyol musim ini.
Sebab, Real Madrid berhasil memastikan gelar juara sebelum musim berakhir.
Dalam tradisi di Spanyol, seremoni penghormatan untuk tim juara itu akrab disebut el pasillo.
Seremoni penghormatan itu dilakukan sebelum pertandingan.
Tim yang sudah memastikan gelar juara, dalam hal ini Real Madrid, nantinya akan disambut oleh barisan pemain tim lawan ketika masuk ke lapangan.
Pemain tim lawan itu nantinya tidak hanya berbaris membetuk "lorong hidup", tetapi juga bertepuk tangan ketika Real Madrid masuk ke lapangan.
Seremoni penghormatan seperti itu juga sering dilakukan di Liga Inggris dengan sebutan guard of honour.
Baca juga: Real Madrid ke Final Liga Champions, Pernyataan Guardiola pada 2019 Jadi Bumerang
Sebenarnya, tidak ada aturan resmi yang mengikat terkait el pasillo maupun guard of honour.
Setiap tim dibebaskan untuk menolak melakukan tradisi penghormatan tersebut.
Terkait laga Atletico Madrid vs Real Madrid, tim tuan rumah secara terbuka sudah menyatakan tidak akan melakukan prosesi el pasillo.