Kehadiran keduanya juga membuat banyak opsi di sektor sayap. Musim lalu, Persik bergantung pada sosok Antoni Putro Nugroho dan pemain veteran, Faris Aditama.
“Kami ambil Rifaldi karena kalau lihat kontribusi dia di lapangan itu sebenarnya bukan hal yang biasa. Dia ada 8 assist musim lalu dan dia juga bisa main di dua posisi,” ujar pelatih asal Chile.
“Satu tim itu degradasi bukan kesalahan penuh dari pemain. Kita tahu tim yang degradasi banyak masalah di luar dibandingkan di dalam.”
“Makanya saya juga berani ambil Abiyoso (Riyatno) sama Rahel (Radiansyah) di mana penampilan mereka juga luar biasa sebenarnya,” imbuhnya.
Baca juga: Persik Masih Rombak Komposisi, 12 Pemain Diresmikan untuk Liga 1 2022-23
Javier Roca menegaskan bahwa dalam perburuan pemain, Persik mengutamakan kualitas yang dimiliki dan tidak bergantung dari kasta berapa pemain tersebut bermain.
Jadi, ia mengaku tak ragu merekrut pemain tersebut meski dari Liga 2. Baginya, yang terpenting adalah pemain yang direkrut sesuai dengan kebutuhan tim.
“Kita enggak menilai dari mana timnya. Bisa dari Liga 2 kalau kita lihat punya potensi dan kita nilai cocok untuk berkembang sama kita, kenapa tidak,” pungkas pelatih berusia 44 tahun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.