Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 29/04/2022, 12:21 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Pemerintah Inggris memperingatkan klub Premier League, Chelsea berkenaan dengan rencana penjualan pascamundurnya pemilik lama, Roman Abramovich.

"Kami sudah memberi waktu lama kepada Chelsea," kata Mentei Digital, Budaya, Media, dan Olahraga Nadine Dorres, Kamis (28/4/2022).

Sebelumnya, pemilik lama Chelsea, Roman Abramovich terkena sanksi pemerintah Inggris pada 10 Maret 2022, berkenaan dengan invasi militer Rusia ke Ukraina.

Pihak Inggris mengaku menemukan bukti kedekatan hubungan antara Roman Abramovich dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Baca juga: Di Chelsea, Three (3) Hanya Sampai Sini

Orang kaya keturunan Rusia-Israel itu mengumumkan menjual atau melego Chelsea pada 2 Maret 2022.

Pemerintah Inggris menyebut bahwa Chelsea mendapat jamminan untuk tetap beroperasi berkenaan dengan sanksi itu.

Markas Chelsea FC, Stadion Stamford Bridge.KOMPAS.com/Firzie A. Idris Markas Chelsea FC, Stadion Stamford Bridge.

"Pemerintah Inggris menerapkan aturan ketat untuk Chelsea," kata pernyataan pihak Kantor Perdana Menteri Inggris, Downing Street.

Pada proses penjualan itu, ada aturan dari pemerintah Inggris bahwa Roman Abramovich tidak mendapatkan keuntungan atau cuan.

Beleid yang ada menunjukkan, Roman Abramovich hanya bisa mendapatkan penghapusan utang Chelsea.

Besaran utang Chelsea adalah 1,95 juta dollar AS atau sekitar Rp 28,08 miliar.

Nadine Dorries menyebut penawaran final untuk Chelsea sudah terselenggara sejak awal April 2022.

Nadine Dorries tidak menjawab pertanyaan seandainya pada waktu yang sudah ditetapkan, Chelsea tak kunjung mendapatkan pembeli.

"Chelsea sudah punya waktu berminggu-minggu untuk dijual," pungkas Nadine Dorries.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+