Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Betis Juara Copa del Rey: Air Mata Joaquin Si Matador Tua…

Kompas.com - 24/04/2022, 10:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Joaquin mengantar Real Betis juara Copa del Rey pada usia 40 tahun. Ia menangis bahagia dan kembali melakukan selebrasi matador layaknya 17 tahun silam.

Air mata Joaquin mewarnai keberhasilan Real Betis mengalahkan Valencia di final Copa del Rey 2021-2022 di Estadio de la Cartuja, Sevilla, Minggu (24/4/2022) dini hari WIB.

Final Copa del Rey antara Real Betis vs Valencia mesti dituntaskan dengan adu penalti usai kedua tim berbagi skor sama kuat 1-1 sepanjang 90 menit waktu normal dan setengah jam masa extra time.

Real Betis muncul sebagai juara Copa del Rey usai menang 5-4 dalam adu penalti. Pemain senior sekaligus legenda hidup Real Betis, Joaquin, yang sudah menginjak usia 40 tahun, menjadi satu dari lima eksekutor yang sukses menuntaskan tugas.

Baca juga: Tekuk Valencia Lewat Adu Penalti, Real Betis Juara Copa del Rey

Air mata pun membasahi pipi Joaquin begitu Real Betis yang amat dicintainya memastikan gelar Copa del Rey ketiga sepanjang sejarah klub, setelah sebelumnya pada 1977 dan 2005.

“Ini adalah emosi yang terkumpul selama ini, dengan menyaksikan orang bersorak, menyemangati, dan mendukung Anda, memberi tahu Anda banyak hal,” kata Joaquin usai final Copa del Rey 2021-2022, seperti dikutip dari Marca.

“Air mata dari emosi dan kebahagiaan, ini adalah sesuatu yang kami semua inginkan, memenangi Copa del Rey, indah seperti kelihatannya,” kata Joaquin lagi.

Saat Real Betis menyabet gelar Copa del Rey sebelumnya pada 2005, Joaquin juga ada di sana membela panji tim beralias Los Verdiblancos.

Bahkan, tak lama setelah itu, trofi Copa del Rey 2005 menjadi salah satu “tamu” Joaquin kala melangsungkan pernikahan dengan Susana Saborido. Trofi Copa del Rey datang beserta 500 tamu undangan.

Joaquin pun kini menjadi satu-satunya pemain di sepanjang sejarah Real Betis yang sukses memenangi dua titel Copa del Rey.

Sebuah prestasi indah untuk menutup perjalanan panjang karier Joaquin yang membentang dari awal milenium hingga saat ini.

Pada November silam, Joaquin menyebut musim ini akan menjadi yang terakhir dalam petualangannya sebagai pesepak bola profesional.

Baca juga: Hitung-hitungan Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Barcelona Menang

Merintis karier sedari usia belasan bersama Real Betis (2000-2006), Joaquin melanjutkan karier bareng Valencia (2006-2011), Malaga (2011-2013), Fiorentina (2013-2015) dan kembali ke pelukan Verdiblancos lagi per 2015 silam.

Joaquin bisa lega menatap masa pensiun. Dia pernah berkata bahwa memori kegagalan mengeksekusi penalti bersama timnas Spanyol pada Piala Dunia 2002 terus menimbulkan kepahitan.

Kala itu, Spanyol kalah adu penalti 3-5 dari tuan rumah Korea Selatan dan Joaquin menjadi salah satu algojo yang gagal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com