Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Jika Ronaldo Berlatih Sepekan bersama Erik ten Hag..."

Kompas.com - 22/04/2022, 04:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

Sumber ESPN

KOMPAS.com - Kedatangan Erik ten Hag di bangku pelatih Man United mulai musim depan dinilai akan memunculkan reaksi "wow" dari Cristiano Ronaldo.  

Erik ten Hag telah resmi diperkenalkan sebagai pelatih Man United untuk musim 2022-2023. Pelatih asal Belanda itu akan menggantikan tugas Ralf Rangnick yang sekarang mengemban jabatan sebagai peracik taktik interim Man United. 

Tugas Erik ten Hag, yang kini masih menukangi Ajax Amsterdam, akan dimulai setelah musim 2021-2022 berakhir. Ia dikontrak MU sampai 2025 dengan opsi satu tahun perpanjangan masa kerja.

Kehadiran Erik ten Hag di bangku pelatih Man United mulai memunculkan beragam spekulasi soal masa depan Cristiano Ronaldo, sang megabintang klub beralias Setan Merah.

Baca juga: Erik ten Hag Resmi Jadi Pelatih Baru Manchester United

Menilik kebersamaan bersama Ralf Rangnick, Ronaldo dinilai masih akan kewalahan memenuhi tuntutan Erik ten Hag yang juga menyukai pressing dan sepak bola berintensitas tinggi.

Akan tetapi, pandangan lain diutarakan Hans Kraay Jr, sahabat dekat Erik ten Hag, yang kini kerap bekerja sebagai presenter olahraga di Belanda.

“Saya pikir dia akan membuat Ronaldo bersinar dalam beberapa musim lagi,” kata Hans Kraay Jr kepada ESPN.

Hans Kraay Jr yakin Ronaldo bakal segera dibuat terpukau oleh pendekatan sepak bola ofensif dan atraktif ala Erik ten Hag.

Baca juga: Bayang-bayang Kesulitan Erik ten Hag bersama Manchester United

“Saat ini, dia (Ronaldo) menerima bola 60 meter jauhnya dari lawan. Dia tak lagi punya kecepatan.”

“Namun, jika Ronaldo berlatih sepekan bersama Ten Hag, dia akan berpikir ‘Wow, masih terasa menyenangkan bermain sebagai striker’,” ujar Hans Kraay yang pernah menjadi rekan setim Erik ten Hag di De Graafschap.

“Dia (Ten Hag) akan menerapkan pressing tinggi. Ronaldo tak akan menerima bola sejauh 60 meter, tapi sekitar 16-18 meter,” ujar Hans Kraay Jr menambahkan.

Tugas berat menanti Erik Ten Hag di Man United. Sejak ditinggal pensiun sang pelatih legendaris Sir Alex Ferguson pada 2013, MU tak pernah lagi menjuarai Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris. 

Setelah era kepelatihan Sir Alex Ferguson berakhir, Man United terhitung sudah menunjuk lima nama pelatih permanen, termasuk Erik Ten Hag dalam rentang 9 tahun.

Empat nama pendahulu Ten Hag, semodel David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho, hingga Ole Gunnar Solskjaer, gagal mengembalikan status Man United sebagai raja Premier League. 

Di bawah kepelatihan Sir Alex, Man United memang bertumbuh menjadi klub tersukses di era Premier League yang dimulai pada 1992.

Man United total mencaplok 13 gelar Liga Inggris bersama Sir Alex, jauh meninggalkan pesaing-pesaing lain semodel Chelsea (5 gelar), Man City (5), dan Arsenal (3).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ESPN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com