Persib Belum Pastikan Keikutsertaan di Piala Walikota Solo 2022

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung belum menentukan sikap terkait keikutsertaannya di Piala Walikota Solo 2022.

Turnamen pramusim itu kabarnya akan diselenggarakan seusai lebaran dan bakal diikuti delapan kesebelasan, yang salah satunya adalah Persib.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahyono mengatakan, pihaknya belum mendapatkan surat atau undangan resmi berkaitan turnamen Piala Walikota Solo.

Baca juga: Hengkangnya 12 Pemain Persib di Luar Ekspektasi

"Kami belum menerima surat apapun berkaitan dengan Piala Walikota Solo," kata Teddy kepada wartawan, Kamis (21/4/2022).

Senada dengan Teddy, Pelatih Persib Robert Rene Alberts pun mengaku, belum mengetahui perihal apapun ihwal Piala Walikota Solo.

Saat ini dirinya fokus merancang agenda persiapan tim di masa pramusim 2022-2023. Persib dijadwalkan mulai melakukan persiapan menghadapi musim baru pada pekan ke-2 Mei 2022. Tepatnya pada 16 Mei mendatang.

Di masa awal persiapan, para pemain akan lebih difokuskan pada peningkatan kondisi kebugaran.

"Dalam masa pramusim, kami harus tegas bahwa itu dimanfaatkan untuk membuat tim siap tampil di kompetisi (liga). Tim harus memiliki rencana beberapa pekan jelang liga dimulai dan membangun kekuatan dari awal," kata Alberts.

"Pada dasarnya dimulai dari aerobik, membentuk stamina dasar. Karena jika tidak melakukan itu maka nantinya bisa dilihat akan banyak pemain yang cedera," sambung dia.

Pelatih asal Belanda itu menegaskan, bila Piala Walikota Solo digelar terlalu dini, maka Persib tidak akan berpartisipasi di dalamnya.

Dia tidak mau mengambil risiko dengan langsung mengikutsertakan para pemainnya tampil di turnamen pramusim.

"Saya tidak tahu apapun mengenai turnamen Piala Wali Kota, tapi tentunya kami tidak akan berpartisipasi jika digelar terlalu dini," tegas Alberts.

"Mengenai ini, saya harus menyatakan opini profesional saya bahwa pramusim dilakukan untuk membangun tim, bukan untuk memainkan turnamen terlalu dini."

"Jadi pertama-tama di masa pramusim kami akan membangun dasar kekuatan pemain dan setelah itu baru mungkin kami akan melihat kemungkinan mengikuti 1-2 turnamen kecil." imbuh dia.

Alberts tampaknya menginginkan agar Persib lebih banyak memainkan uji tanding menghadapi tim luar negeri di masa pramusim. Bukan tanpa alasan, Maung Bandung akan tampil di Piala AFC.

Sehingga mereka harus mengukur kekuatan dengan melihat peta kekuatan calon lawan yang akan dihadapi di kompetisi level Asia itu.

"Tentunya lebih bijak jika memainkan laga uji coba di pramusim tanpa bermain melawan sesama tim Indonesia," tutur Alberts.

"Selain itu, kami penasaran dengan kapan digelarnya turnamen domestik (Piala Indonesia) karena kami mungkin satu-satunya negara yang belum memainkan lagi turnamen domestik," tukas dia.