Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Milan Vs AC Milan, Hati-hati buat Calon Pemilik Baru Rossoneri

Kompas.com - 18/04/2022, 15:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Jelang duel semifinal Coppa Italia kontra Inter Milan, AC Milan dikaitkan dengan pemberitaan proses akuisisi klub oleh investor asal Bahrain.

Laga leg kedua semifinal Coppa Italia 2021-2022 antara Inter Milan vs AC Milan akan dipentaskan di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (20/4/2022) dini hari WIB.

Kans kedua tim untuk melaju ke final Coppa Italia masih sama-sama terbuka lebar karena leg pertama semifinal berkesudahan dengan skor 0-0.

Jelang duel kontra klub rival sekota di Coppa Italia, AC Milan santer dikaitkan dengan berita seputar alih kepemilikan klub, dari Elliot Management ke Investcorp, investor asal Bahrain.

Menurut Reuters, kesepakatan penjualan AC Milan ke Investcorp sudah sangat dekat. Nilai transaksi itu ditaksir mencapai 1,1 miliar euro atau sekitar 15,5 triliun rupiah.

Baca juga: Mengenal Investcorp yang Siap Beli AC Milan Seharga Rp 15,5 Triliun

Kabar soal alih kepemilikan AC Milan mengundang komentar dari Fabio Capello., figur yang sangat dekat dengan klub beralias I Rossoneri (Si Merah-Hitam) tersebut.

Fabio Capello, pelatih yang pernah mempersembahkan AC Milan empat titel juara Liga Italia dan satu Liga Champions mewanti-wanti agar calon pemilik baru berhati-hati.

“Saya akan bilang kepada mereka untuk hati-hati dalam mengubah struktur teknis klub,” ujar Fabio Capello seperti dikutip Tuttomercatoweb dari Corriere della Sera.

“Sebab, orang yang menduduki bangku pelatih dan manajemen sekarang telah menunjukkan bahwa mereka punya kinerja luar biasa.”

“Namun, siapa pun yang akan datang akan punya waktu untuk mengamati dan mengambil pertimbangan yang diperlukan,” kata Capello menambahkan.

Baca juga: AC Milan Punya Pemilik Baru, Sebentar Lagi?

Dalam pernyataannya itu, Capello secara nyata menyanjung kinerja pelatih Stefano Pioli serta jajaran direktur AC Milan seperti Ricky Massara dan Paolo Maldini yang banyak bertanggung jawab terhadap lalu lintas transfer.

Pioli dipuji karena mampu menemukan formula tepat untuk AC Milan yang banyak bermaterikan pemain muda.

Sejak mulai bekerja pada 2019, Pioli mewujudkan transformasi AC Milan, dari tim yang kesulitan menembus empat besar hingga kini jadi penantang gelar.

Duo Massara dan Maldini juga banyak diberikan kredit berkat manuver mereka di bursa transfer.

Gianluigi Donnarumma yang menuntut kenaikan gaji signifikan dibiarkan pergi ke PSG. Sebagai gantinya, Maldini mengamankan Mike Maignan yang musim ini tampil impresif di bawah mistar gawang Rossoneri.

Sandro Tonali menjadi transaksi bagus lain dari duet Massara-Maldini. Gelandang 21 tahun itu dibeli secara permanen dari Brescia dengan nilai transaksi total "cuma" 10 juta euro dan bersedia menurunkan besaran gaji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com