Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tuchel Geram Lihat "Kemesraan" Wasit dan Ancelotti Usai Laga Real Madrid Vs Chelsea

Kompas.com - 13/04/2022, 20:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

MADRID, KOMPAS.com - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, geram dengan sikap dan kinerja wasit yang memimpin laga leg kedua perempat final Liga Champions kontra Real Madrid.

Salah satu hal yang membuat Tuchel kecewa adalah wasit Szymon Marciniak tertawa bersama pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, tepat setelah pertandingan.

Pertandingan Real Madrid vs Chelsea berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu pada Rabu (13/4/2022) dini hari WIB.

Chelsea selaku juara bertahan Liga Champions sebenarnya berhasil mengalahkan Real Madrid dengan skor tipis 3-2 setelah berjuang selama 120 menit sampai babak perpanjangan waktu.

Baca juga: Chelsea Tersingkir di Liga Champions, Tuchel Tanpa Sesal dan Apresiasi Spirit The Blues

Namun, Chelsea asuhan Thomas Tuchel tetap tersingkir setelah kalah agregat 4-5 dari Real Madrid.

Seusai pertandingan, Thomas Tuchel mengaku kecewa dengan wasit Szymon Marciniak karena dua alasan.

Pertama, Tuchel geram setelah melihat Szymon Marciniak tertawa bersama Carlo Ancelotti.

Tuchel sebenarnya tidak mempermasalahkan kemesraan Szymon Marciniak dan Carlo Ancelotti.

Hanya saja, Tuchel menilai Szymon Marciniak seharusnya tidak memperlihatkan hal itu tepat setelah pertandingan.

Baca juga: Real Madrid Vs Chelsea, Gol Tandukan Antar Benzema Bikin Sejarah di Liga Champions

"Saya kecewa melihat wasit 'bersenang-senang' dengan Carlo Ancelotti. Saya tahu Ancelotti adalah seorang pria yang baik," kata Tuchel dikutip dari The Athletic.

"Ketika saya masuk ke lapangan untuk mengucapkan terima kasih kepada wasit, saya melihat dia (Szymon Marciniak) tersenyum dan tertawa dengan pelatih lawan," ujar Tuchel.

"Saya menilai itu adalah waktu yang sangat tidak tepat untuk melakukannya (tertawa bersama Ancelotti) setelah pertandingan berakhir," tutur Tuchel.

"Kami sudah berjuang mengerahkan segala kemampuan dan bermain dengan hati selama 126 menit. Setelah itu, saya melihat wasit tersenyum dan tertawa dengan pelatih lawan," ucap Tuchel.

"Saya menilai itu adalah waktu yang tidak tepat untuk melakukannya. Saya sudah memperingatkan itu kepada wasit," tutur pelatih asal Jerman itu menambahkan.

Baca juga: Real Madrid Vs Chelsea: Los Blancos ke Semifinal, Lagi-lagi Benzema Jadi Penentu

Lebih lanjut, Tuchel juga mempermasalahkan keputusan wasit Szymon menganulir gol Marcos Alonso pada menit ke-62.

Gol itu berawal dari umpan terobosan N'Golo Kante ke arah Marcos Alonso yang membuka ruang di sisi kanan kotak penalti Real Madrid.

Marcos Alonso yang tidak terkawal kemudian berhasil mengecoh bek kanan Real Madrid, Dani Carvajal, untuk menciptakan ruang.

Mendapatkan ruang tembak yang lebar, Marcos Alonso langsung melepaskan tendangan keras kaki kanan. Tembakan Alonso itu meluncur deras ke sisi kiri atas gawang Real Madrid.

Wasit Szymon Marciniak memutuskan menganulir gol tersebut karena menganggap Marcos Alonso melakukan handsball setelah melewati Dani Carvajal.

Baca juga: Santiago Bernabeu Bantu Real Madrid Lolos ke Semifinal Liga Champions

Keputusan itu diambil Szymon Marciniak seusai berdiskusi dengan wasit Video Assistant Referee (VAR).

Dalam konferensi pers setelah pertandingan, Tuchel mengaku belum melihat gol Marcos Alonso.

Namun, Tuchel menilai Szymon Marciniak seharusnya melihat layar VAR di pinggir lapangan terlebih dahulu sebelum membuat keputusan.

"Saya sangat kecewa kepada wasit karena dia tidak memeriksa sendiri gol itu. Namun, ituah yang Anda dapatkan ketika bermain melawan Real Madrid di Liga Champions," kata Tuchel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com