Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Madrid Vs Chelsea, Kans The Blues Lolos ke Semifinal Masih Terbuka, tetapi...

Kompas.com - 12/04/2022, 14:20 WIB
Ahmad Zilky,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Juru racik Real Madrid, Carlo Ancelotti, menepis klaim Thomas Tuchel bahwa harapan Chelsea untuk lolos ke semifinal Liga Champions 2021-2022 telah habis.

Real Madrid dan Chelsea bakal kembali bersua dalam leg kedua perempat final Liga Champions musim 2021-2022.

Menurut jadwal Liga Champions, pertandingan Real Madrid vs Chelsea bakal dilaksanakan di Stadion Santiago Bernabeu pada Rabu (13/4/2022) dini hari WIB.

Baca juga: 5 Comeback Terbaik pada Leg 2 Liga Champions, Bisa Dicontoh Chelsea dan Bayern

Chelsea mempunyai tantangan berat untuk memastikan langkahnya di semifinal Liga Champions musim 2021-2022.

Sebab, Chelsea besutan Thomas Tuchel membutuhkan tiga kali menjebol gawang Real Madrid untuk bisa mengunci satu tiket semifinal.

Hal tersebut tidak terlepas dari hasil yang didapat Chelsea pada leg pertama seusai dikalahkan Real Madrid dengan skor 1-3.

Baca juga: Real Madrid Vs Chelsea, Los Blancos Dihantui 5 Mimpi Buruk

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, sempat mengungkapkan bahwa kemungkinan timnya mengejar ketertinggalan dari Real Madrid sangat sulit.

Thomas Tuchel berkata demikian berkaca pada performa yang ditampilkan Chelsea melawan Madrid pada leg pertama.

Namun, pendapat berbeda disampaikan Carlo Ancelotti. Dia menuturkan bahwa Chelsea masih mempnyai kans untuk memenangi pertandingan.

Baca juga: Real Madrid Vs Chelsea, Ancelotti Selangkah Lagi Sejajar Guardiola dan Mourinho

“Saya tidak tahu, semua orang memiliki pendapat mereka sendiri,” ujar Ancelotti soal kans Chelsea menang atas Real Madrid.

“Chelsea datang untuk bertanding dan lolos (ke semifinal). Mereka tahu bahwa itu sulit, tetapi mereka akan mencobanya,” ujar dia.

“Itulah semangat dari sepak bola, klub-klub besar tidak pernah menyerah,” katanya menambahkan.

Baca juga: Real Madrid Vs Chelsea, Jejak Tim Inggris yang Bisa Balikkan Keadaan di Kandang Lawan

Carlo Ancelotti kemudian menjelaskan bahwa untuk meraih gelar juara di kompetisi sekelas Liga Champions, sangatlah sulit.

“Tidak ada yang menyatakan mereka bakal memenangi Liga Champions, karena ini adalah kompetisi yang sulit. Sangat sulit untuk mencapai ke final dan menjadi juara,” ujar dia.

“Saya sudah lama berada di kompetisi ini dan saya tahu seberapa besar kualitas yang dibutuhkan untuk bisa bersaing di kompetisi ini,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com