Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Pioli Usai AC Milan Imbang Lawan Torino: Tidak Ada Tim Favorit Juara

Kompas.com - 11/04/2022, 07:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, menilai persaingan perebutan gelar juara Liga Italia musim ini sangat terbuka dan tidak ada tim favorit.

Hal itu disampaikan Pioli seusai AC Milan ditahan imbang tanpa gol oleh Torino pada laga pekan ke-32 Liga Italia, Senin (11/4/2022) dini hari WIB.

Sepanjang pertandingan, AC Milan sebenarnya tampil mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 57 persen. 

Namun, AC Milan tetap gagal mencetak gol meskipun sudah melepaskan total 14 tembakan ke arah gawang dengan empat di antaranya tepat sasaran. 

Hasil imbang ini memperpanjang tren buruk tidak pernah menang AC Milan menjadi dua laga beruntun. 

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia: AC Milan Kembali Buntu, Inter Tebar Ancaman

Pada pekan ke-31 Liga Italia, AC Milan juga gagal meraih kemenangan dan tidak mampu mencetak gol ketika ditahan imbang Bologna, Senin (4/4/2022).

Hasil imbang melawan Torino sebenarnya tidak mengubah posisi AC Milan. 

Rossoneri, julukan AC Milan, tetap menempati puncak klasemen Liga Italia dengan koleksi 68 poin dari 32 pertandingan.

Namun, hasil buruk dalam dua laga tearkhir membuat AC Milan kini hanya unggul dua angka dari rival sekota mereka, Inter Milan, yang menguntit di peringkat kedua.

Posisi AC Milan sangat tidak aman karna Inter Milan masih memiliki tabungan satu pertandingan tunda.

Persaingan papan atas Liga Italia sangat ketat karena Napoli (66 poin) dan Juventus (62) juga masih berpeluang menjadi juara.

Baca juga: Hasil Torino Vs Milan: Gagal Menang Lagi, Rossoneri Terancam di Puncak

Kedua tim itu secara berurutan menempati peringkat ketiga dan keempat setelah menyelesaikan 32 pertandingan.

Melihat klasemen saat ini, Stefano Pioli menilai persaingan perebutan gelar juara Liga Italia masih sangat terbuka mengingat kompetisi masih menyisakan enam pekan lagi.

Stefano Pioli juga menilai tidak ada tim yang paling difavoritkan menjadi juara Liga Italia.

"Selama dua atau tiga minggu terakhir, siapa pun tim yang disebut favorit juara cenderung terpeleset. Tidak ada tim favorit juara sekarang" kata Pioli dikutip dari Football Italia.

"Dalam tiga minggu terakhir, publik menilai kami tim favorit juara. Label favorit itu kemudian berpindah ke Napoli dan kini ke Inter Milan," ujar Pioli.

"Ini adalah liga yang kompetitif. Setiap pertandingan sangat sulit. Anda tidak bisa memprediksi hasil pertandingan," tutur pelatih asal Italia itu menambahkan.

Baca juga: Hasil Inter Milan Vs Verona 2-0: Perisic Dobel Assist, Nerazzurri Pepet AC Milan

Terkait laga kontra Torino, Pioli mengkritik kinerja wasit karena sangat sering menghentikan pertandingan.

Pioli juga kecewa dengan penampilan anak asuhnya yang tidak bisa menciptakan banyak peluang meski sudah mendominasi penguasaan bola.

Terlepas dari hal itu, Pioli memilih menerima hasil imbang karena setiap poin dalam persaingan perebutan gelar juara Liga Italia sangat penting.

"Kami sudah mencoba segalanya dan selalu bergerak untuk menyerang. Namun, kami tidak memiliki banyak peluang untuk mencetak gol. Kami hanya memiliki setengah pelang," kata Pioli.

"Kami seperti kehilangan momentum menjelang akhir laga. Terlepas dari hal itu, hasil ini sangat positif. Skuad AC Milan sangat muda. Sekarang kami berada di puncak dan berharap bisa menciptakan sesuatu yang spesial," tutur Pioli.

Baca juga: Hasil Cagliari Vs Juventus: Menang 2-1, Vlahovic dkk Jaga Jarak dengan Inter dan Napoli

Terdekat, AC Milan asuhan Stefano Pioli dijadwalkan menghadapi Genoa pada laga pekan ke-33 Liga Italia, Jumat (16/4/2022) waktu setempat.

AC Milan wajib memanfaatkan laga melawan Genoa untuk mengembalikan momentum kemenangan dan kepercayaan diri pemain.

Sebab, empat hari setelah melawan Genoa, AC Milan akan menghadapi Inter Milan pada leg kedua semifinal Coppa Italia, Selasa (19/4/2022).

Peluang AC Milan dan Inter Milan lolos ke final Coppa Italia masih identik 50 persen karena kedua tim bermain imbang pada semifinal pertama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Internasional
Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com