KOMPAS.com - Kebangkitan Persik Kediri dari tim penghuni zona degradasi sampai bisa menyelesaikan Liga 1 2021-2022 di papan posisi ke-11 merupakan salah satu kisah indah kompetisi Tanah Air di tengah pandemi.
Salah satu pemain yang muncul dengan rapor gemilang dari kisah Persik Kediri di Liga 1 2021-2022 adalah pemain asal Brasil, Arthur Felix, yang kini menjadi sosok kapten Macan Putih.
Mengorbitkan sang bek tengah menjadi sosok kapten yang bisa diandalkan tidak jauh dari peran pelatih Javier Roca.
Ia mengatakan pemain berusia 32 tahun tersebut memenuhi kriteria kapten yang ia perlukan.
Apalagi, posisinya di lini belakang memudahkan sang bek untuk mengkoordinasi rekan-rekannya.
Baca juga: Persik Kediri Lepas 6 Pemain Termasuk Top Skor Youssef Ezzejjari
“Ya (Arthur) Felix terpilih jadi kapten karena posisi dia di belakang bisa lihat semua yang terjadi di lapangan. Dia juga punya jiwa pemimpin,” kata pelatih asal Chile tersebut kepada Kompas.com.
Salah satu keunggulan lain, Arthur Felix dan Javier Roca, sama-sama menggunakan bahasa Spanyol sebagai bahasa utamanya.
Sehingga, keduanya bisa bertukar pikiran dengan sangat baik.
“Pelatih berbicara dalam bahasa Spanyol, saya bisa memahaminya dengan sangat baik. Itu membuatnya lebih mudah untuk menjelaskan (banyak hal) kepada saya," ungkap pemain kelahiran 20 Februari 1990 tersebut.
"Apa yang dia inginkan di dalam permainan, saya melakukannya.”
“Saya dapat membantu tim dengan faktor disiplin taktis yang diminta pelatih,” imbuhnya.
Baca juga: Persik Vs Bali United, Kemenangan Lengkapi Pesta Juara Serdadu Tridatu
Arthur Felix mengaku tidak kesulitan menjalankan jabatan baru sebagai kapten. Mantan pemain klub Arab Saudi, Al Nahda, tersebut mengungkapkan ini bukan kali pertama ia didapuk menjadi kapten.
Felix juga mengatakan bahwa pencapaian Persik Kediri menduduki peringkat ke-11 klasemen akhir Liga 1 2021-2022 bukan hanya karena kepemimpinannya tetapi juga buah kerja keras dan kekompakan semua anggota tim Persik Kediri.
“Saya punya tanggung jawab yang baik, di tim kami memiliki banyak kapten, kami semua bersama-sama melakukan yang terbaik untuk tim," tutur sang bek.
"Sebagai kapten, saya mencoba untuk memberikan yang terbaik di lapangan.”
“Semua memberikan kekuatan untuk bermain dengan cara baik, disiplin dan organisasi."
"Itu tugas saya di lapangan, bermain bagus dan memberikan dukungan pada semua pemain agar semua melakukan yang terbaik bagi klub,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.