Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Masa Depan di Liverpool, Mo Salah Belum Bisa Beri Kepastian

Kompas.com - 09/04/2022, 10:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Penyerang Liverpool, Mohamed Salah, masih enggan memberi kepastian terkait masa depannya bersama kubu Anfield.

Mo Salah menolak berbicara panjang soal perkembangan negosiasi kontraknya dengan kubu Liverpool dalam wawancara dengan Sky Sports yang rilis pada Jumat (8/4/2022),.

Kontrak penyerang asal Mesir tersebut di Liverpool sebenarnya baru akan berakhir pada Juni 2023.

Namun, Salah terus diberitakan akan hengkang musim depan setelah menolak tawaran perpanjangan kontrak dari kubu The Reds pada Desember 2021.

Tawaran Liverpool yang ditolak Mo Salah dikabarkan adalah kontrak empat tahun sampai Juni 2027 dengan gaji 400.000 pound per pekan.

Baca juga: Man City Vs Liverpool: Tepis Rumor Latih Brasil, Guardiola Mau Abadi bareng Citizens

Negosiasi kedua belah pihak terhenti sementara karena Salah dikabarkan meminta Liverpool menaikkan gajinya menjadi 500.000 pound atau sekitar Rp 9,7 miliar per pekan.

Menurut laporan beberapa media Inggris, manajemen Liverpool disebut khwatir struktur gaji tim secara keseluruhan akan rusak jika memenuhi permintaan pemain berusia 29 tahun tersebut.

Salah pun memilih irit bicara ketika ditanya soal perkembangan negosiasi dengan timnya.

Dirinya bahkan tidak bisa menyatakan negosiasi dengan Liverpool berjalan ke arah positif atau negatif.

Kapten timnas Mesir itu hanya bisa memastikan bahwa prioritasnya adalah bertahan bersama kubu Anfield.

Baca juga: Man City Vs Liverpool, The Reds Rival Terbesar dalam Karier Guardiola

"Saya tidak bisa mengatakan iya atau tidak," kata Mo Salah ketika mendapat pertanyaan apakah dia percaya diri negosiasi kontraknya di Liverpool akan tuntas dalam waktu dekat.

"Saya sudah mengatakan berkali-kali keinginan saya (bertahan di Liverpool). Saya tidak bisa menjelaskan panjang lebar soal kontrak karena sekarang adalah waktu yang sensitif," tutur Mo Salah.

"Hanya itu yang bisa saya katakan. Mudah-mudahan kita akan lebih optmistis melihat apa yang akan terjadi nanti," ujar Mo Salah.

Salah satu faktor yang membuat Mo Salah enggan membicarakan kontraknya adalah jadwal padat Liverpool sepanjang April 2022.

Secara keseluruhan, Liverpool akan melakoni delapan pertandingan penting di tiga kompetisi berbeda selama bulan keempat ini.

Baca juga: Man City Vs Liverpool, Kesetaraan Guardiola dan Klopp

Halaman:
Sumber Sky Sports
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com