KOMPAS.com - Pelatih timnas Italia, Roberto Mancini, memberikan konfirmasi soal masa depannya. Dia menegaskan akan tetap menangani Gli Azzurri, julukan timnas Italia.
Spekulasi mengenai posisi Roberto Mancini muncul ke permukaan setelah Italia gagal melangkah ke putaran final Piala Dunia Qatar 2022. Mereka takluk 0-1 dari Makedonia Utara dalam semifinal play-off Zona Eropa.
Mantan pelatih Manchester City tersebut ditengarai akan lengser dari posisinya sekarang. Tetapi Mancini memastikan dia akan menyelesaikan kontraknya yang habis pada 2026.
"Kami sudah berbicara. Saya pikir kami memiliki ide yang sama dalam segalanya. Kami akan berbicara lagi dalam beberapa hari ke depan. Sekarang, mari fokus dalam pertandingan, kemudian kita lihat apa yang harus kami perbaiki pada masa mendatang," ujar Mancini kepada media.
Baca juga: PSG dan Man United Siap Gaet Mancini Jika Dipecat Timnas Italia
Italia akan melakoni laga melawan Turki dalam rangkaian play-off zona Eropa ini, Selasa (29/3/2022). Tetapi, laga tersebut tak lagi mempengaruhi nasib Azzurri.
"Kami perlu memulai lagi dan berpikir tentang situasi berbeda. Kami akan menghadapi pertandingan-pertandingan sulit. Kita akan lihat," ujarnya, dilaporkan Gazzetta dello Sport dan Il Corriere dello Sport.
"Meskipun sangat kecewa, saya senang melihat pekerjaan kami dalam empat tahun terakhir diapresiasi. Kemenangan dalam EURO bukan satu-satunya hal baik yang kami lakukan. Para pemain pantas mendapatkan pujian atas apa yang telah kami lakukan. Saya bisa mengatakan bahwa grup ini luar biasa."
Memang, kegagalan Italia melangkah ke Qatar merupakan kejutan yang luar biasa. Bagaimana tidak, Azzurri berstatus juara Piala Eropa 2018 tetapi mereka kalah bersaing dengan Swiss dalam kualifikasi Grup C Zona Eropa.
Baca juga: Italia Gagal ke Piala Dunia 2022, Dosa Mancini atau Serie A?
Italia harus puas menempati peringkat kedua karena terpaut dua poin dari Swiss, yang secara otomatis lolos ke Qatar dengan status juara Grup C. Ini yang membuat Azzurri harus melakoni play-off.
"Kami seharusnya memenangkan kualifikasi grup dengan setidaknya dua poin lebih banyak dari Swiss. Kami seharusnya memenangkan pertandingan di Basel dengan skor 3-0. Sejak September, kami belum beruntung dan saya tidak bisa menyalahkan pemain," ujar Mancini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.