Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eriksen Cetak Gol Lagi untuk Denmark, 287 Hari Setelah Kolaps di Euro 2020

Kompas.com - 27/03/2022, 20:29 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com  - Christian Eriksen sangat bahagia karena berhasil langsung mencetak gol saat comeback membela timnas Denmark.

Momen itu terjadi ketika timnas Denmark beruji coba melawan Belanda di Johan Cruyff Arena, pada Minggu (27/3/2022) dini hari WIB.

Christian Eriksen langsung mendapatkan sambutan meriah dari publik Johan Cruyff Arena ketika masuk menggantikan Jesper Lindstroem pada awal babak kedua.

Sambutan itu terbilang wajar karena Eriksen pernah menjadi idola warga lokal saat masih membela Ajax Amsterdam pada periode 2009-2014.

Dua menit babak kedua berjalan, Johan Cruyff Arena kembali bergemuruh, kali ini menyambut gol Christian Eriksen.

Baca juga: Hasil Belanda Vs Denmark 4-2: Bergwijn Impresif, Eriksen Cetak Gol Comeback

Pemain berusia 30 tahun itu langsung mencetak gol dengan sentuhan bola pertamanya pada pertandingan tersebut.

Menerima umpan silang mendatar dari Andreas Skov Olsen, Eriksen yang berdiri di depan kotak penalti sukses menaklukkan kiper Belanda, Mark Flekken, lewat tembakan keras kaki kanan.

Baca juga: Momen Bek Norwich Batal Memukul Christian Eriksen...

Langsung mencetak gol setelah dua menit menginjakkan kaki di lapangan tentu menjadi momen spesial untuk Eriksen.

Apalagi, laga melawan Belanda adalah kesempatan pertama Eriksen kembali mengenakan seragam timnas Denmark setelah 287 hari absen membela negaranya.

Kali terakhir Eriksen bermain bagi Denmark adalah pada laga pembuka Grup B Euro 2020 kontra Finlandia di Stadion Parken, Kopenhagen, 12 Juni 2021.

Eriksen kala itu tidak bisa melanjutkan pertandingan karena sempat kolaps di lapangan akibat  henti jantung.

Setelah insiden itu, Eriksen langsung menjalani berbagai perawatan termasuk operasi pemasangan Implantable Cradioverter Defibrillator (ICD) atau alat pemantau fungsi jantung

Alat kecil bertenaga batere ini terhubung ke jantung seseorang dengan kabel-kabel listrik.

ICD memonitor detak jantung ireguler yang dapat membahayakan nyawa. Jika mendeteksi hal tesebut, ICD berupaya membenahi masalah dengan pulsa listrik rendah energi.

Jika jantung masih tidak berdegup normal, ICD akan mengirim sinyal berenergi tinggi.

Halaman:
Sumber Sky Sports
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com