Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Sekjen PSSI, Ratu Tisha, Masuk Bursa Manajer Baru Arema FC

Kompas.com - 26/03/2022, 04:20 WIB
Suci Rahayu,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

SANUR, KOMPAS.com - Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Ratu Tisha Destria dikabarkan segera merapat ke Arema FC untuk mengisi posisi manajer klub.

Seperti diketahui, kursi manajer Arema FC tengah kosong setelah setelah ditinggalkan M Ali Rifki yang mengundurkan diri.

Isu soal merapatnya Ratu Tisha ke kubu Arema FC menyeruak setelah salah satu sumber internal tim membeberkan bahwa manajemen disodori nama mantan Sekjen PSSI itu untuk menjadi manajer.

Baca juga: Kata Ratu Tisha soal RANS Cilegon FC dan Fenomena Klub Sultan di Liga 2

Manajemen Arema FC mengakui bahwa sedang melakukan proses seleksi untuk menentukan manajer baru.

Namun, manajemen enggan berkomentar terlalu jauh mengenai munculnya nama Ratu Tisha dalam bursa calon manajer Arema FC.

“Kami menganggap hal ini sebagai sesuatu yang wajar. Munculnya nama-nama figur ke permukaan yang disodorkan oleh publik adalah suatu bentuk dinamika," tutur Media Officer Arema FC, Sudarmaji.

"Apalagi, di tim sebesar Arema, dalam setiap perubahannya selalu memunculkan respons dari berbagai sudut pandang.” 

Namun, Sudarmaji mengakui munculnya nama Ratu Tisha bakal memberikan warna berbeda pada proses pemilihan manajer baru Arema FC.

“Kemunculan beliau memberikan sudut pandang tersendiri. Arema FC sendiri tentu juga mengaji beberapa tokoh yang muncul ke permukaan, tetapi dalam hal pengambilan keputusan tentu direksi memiliki pertimbangan khusus,” kata Sudarmaji.

Ratu Tisha Destria dianugerahi gelar sebagai Sekjen PSSI paling berprestasi oleh pecinta sepak bola Tanah Air.

Di bawah kepengurusan dara bergelar FIFA Master itu, muncul terobosan-terobosan baru yang memberikan dampak nyata pada perkembangan sepak bola Indonesia.

Beberapa kemajuan itu di antaranya adalah dibentuknya kompetisi Elite Pro Academy (EPA) U-18 yang kali pertama digelar di Indonesia pada 2018.

Baca juga: Tak Lagi di Sepak Bola, Ratu Tisha Jadi Komisaris Independen

Saat ini, EPA menjadi tonggak perkembangan sepak bola usia dini di Indonesia.

Selain itu, ada juga campur tangan Ratu Tisha dalam kerja sama PSSI dan program Garuda Select.

Hadiah terbesar yang diberikan Ratu Tisha kepada sepak bola Indonesia adalah kesempatan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2020 yang tertunda karena pandemi Covid-19.

PSSI dibantu Ratu Tisha mampu menyelesaikan 205 dokumen syarat pengajuan bidding ke FIFA.

Tidak hanya di kancah nasional, perempuan kelahiran 30 Desember 1985 itu juga mencatatkan prestasi di level internasional.

Ratu Tisha sukses menjadi wakil presiden AFF melalui kongres luar biasa yang digelar pada Juni 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com