Kini, ujian menanti karena mereka akan bertemu rival abadi dalam el clasico pada Senin dini hari WIB.
Baca juga: Disoraki Fans Sendiri, Pengalaman Baru Lionel Messi
Barca tak terkalahkan dalam 12 pertandingan liga dan dua kekalahan yang dialami dalam 19 pertandingan terakhir di lintas kompetisi, terjadi saat perpanjang waktu. Salah satunya terjadi ketika melawan Real Madrid dalam Piala Super Spanyol pada Januari 2022.
Xavi optimistis Barca bisa meraih hasil yang lebih baik sejak kekalahan tersebut. Menurutnya, pertahanan timnya kian solid.
"Kami sudah berubah sejak kekalahan itu tetapi kami perlu memperlihatkannya di atas lapangan pada hari Minggu (Senin dini hari WIB)," ujar Xavi.
"Kami bagus dalam Supercopa, tetapi pertahanan kami makin solid sekarang. Kami juga lebih bagus dalam tekanan, kami telah memulihkan banyak aspek dari model permainan kami, tetapi kami harus menunjukkan peningkatan saat lawan Madrid."
Baca juga: Luis Suarez Prihatin dan Dukung Messi-Neymar yang Dicemooh Suporter PSG
Saat ini Real Madrid memuncaki klasemen sementara LaLiga, kasta tertinggi Liga Spanyol, dengan koleksi 66 poin.
Los Blancos unggul 15 angka atas Barca, yang baru saja turun ke urutan keempat setelah Atletico Madrid menang 1-0 atas Rayo Vallecano.
Dengan demikian, jika menang dalam el clasico, Barca masih tertinggal 12 angka dari klub ibu kota Spanyol tersebut.
Ini yang membuat Xavi cukup pesimistis dengan peluang mereka meraih gelar juara LaLiga 2021-22.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.