Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cetak Gol Bunuh Diri, Dendi Santoso Minta Maaf Buang Peluang Juara Arema FC

Kompas.com - 15/03/2022, 23:00 WIB
Suci Rahayu,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Pemain Arema FC Dendi Santoso meminta maaf karena mencetak gol bunuh diri pada laga pekan ke-31 Liga 1 2021-2022 melawan Bali United di Stadion Ngurah Rai Denpasar, Selasa (15/3/2022) malam.

Dendi Santoso mengakui sangat menyesal atas semua yang terjadi pada Arema, meskipun menurutnya, hal itu di luar kehendaknya sebagai pemain.

“Sebagai pemain, kami sudah berusaha keras menjalankan apa yang sudah diinstruksikan oleh pelatih, tapi hasilnya kami kalah. Dan inilah sepak bola,” ucap pemain yang sudah 14 tahun membela Arema itu.

Baca juga: HT Bali United Vs Arema FC: Dendi Santoso Bunuh Diri, Skor Imbang 1-1

“Saya pribadi meminta maaf atas gol yang saya tidak inginkan tadi, saya merasa kecewa, tapi inilah sepak bola."

“Saya sebagai manusia tempat kesalahan, saya meminta maaf kepada pelatih rekan-rekan, suporter dan semuanya," imbuhnya.

Insiden gol bunuh diri Dendi Santoso terjadi pada menit ke-42.

Kala itu, dia bermaksud menghalau bola tarik dari Ilija Spasojevic dari sisi kiri pertahanan.

Namun, bola terlalu deras meskipun sempat mengenai tangan Adilson Maringa.

Dia kemudian mencoba menggapai bola liar, tetapi ujung kakinya justru membelokkan bola ke arah gawangnya sendiri.

Gol tersebut membuat Bali United menyeimbangkan kedudukan menjadi 1-1.

Petaka berlanjut pada menit ke-91, Arema FC dihukum penalti karena Fabiano Beltrame menjatuhkan pemain Bali United di kotak terlarang.

Bali United pun tak menyia-nyiakan peluang untuk memastikan memenangi laga dengan skor 2-1.

Baca juga: Dendi Santoso, Sayap yang Menerbangkan Singo Edan

Sementara itu, bagi Arema FC, kekalahan ini menutup peluang mereka menjadi juara.

Tim berjuluk Singo Edan itu tertahan di posisi kelima dengan raihan 58 poin, sedangkan Bali United tak lagi mampu dijangkau dengan koleksi 69 poin.

Dendi Santoso mengakui, seluruh anggota tim kecewa dengan hasil ini.

Namun, dia dan rekan-rekan menolak menyelesaikan kompetisi dengan kepala tertunduk.

“Namun, kami masih ada pertandingan yang harus kami selesaikan. Selamat kepada Bali United dan kami harus lebih menjadi lebih baik,” ujar Dendi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com