Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal Total di Liga Champions, PSG Bakal Pecat Leonardo?

Kompas.com - 13/03/2022, 19:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Manajemen Paris Saint-Germain dikabarkan ingin memecat Direktur Olahraga tim, Leonardo.

Kabar itu mulai berkembang setelah PSG tersingkir pada babak 16 besar Liga Champions.

PSG asuhan Mauricio Pochettino gagal melaju ke perempat final Liga Champions setelah kalah agregat 2-3 dari raksasa Spanyol, Real Madrid.

Kekalahan itu membuat Presiden PSG, Nasser Al-Kheleaifi, dikabarkan langsung ingin merombak jajaran kepengurusan tim.

Dikutip dari situs AS, Nasser Al-Khelaifi disebut ingin mencari Direktur Olahraga baru pengganti Leonardo.

Terdapat dua faktor yang membuat Nasser Al-Khelaifi ingin mencopot Leonardo.

Baca juga: PSG Tersingkir dari Liga Champions, Xavi Kirim Pesan Semangat ke Messi

Pertama, Nasser Al-Khelaifi dikabarkan sangat kecewa dengan kebijakan transfer Leonardo, terutama musim ini.

Nasser Al-Khelaifi disebut kecewa karena PSG tetap gagal menjadi juara Liga Champions setelah mendatangkan banyak pemain bintang mulai dari Sergio Ramos, Gianluigi Donnarumma, hingga Lionel Messi.

Faktor kedua yang membuat Nasser Al-Khelaifi dikabarkan ingin memecat PSG berkaitan dengan Kylian Mbappe.

Nasser Al-Khelaifi disebut tidak puas dengan kinerja Leonardo yang masih belum bisa membujuk Kylian Mbappe memperpanjang kontraknya hingga saat ini.

Alotnya negosiasi kontrak itu membuat PSG kini terancam kehilangan Kylian Mbappe secara cuma-cuma pada bursa transfer musim depan.

Dalam laporannya, Diario AS juga menyebut Nasser Al-Khelaifi ingin merekrut Direktur Olahraga Tottenham Hotspur, Fabio Paratici.

Baca juga: Donnarumma Dinilai Cuma Pikirkan Uang Saat Putuskan Pindah ke PSG

Nasser Al-Khelaifi dikabarkan sudah intens berkomunikasi dengan Fabio Paratici dalam beberapa bulan terakhir.

Setelah PSG tersingkir dari Liga Champions, Nasser Al-Khelaifi sebenarnya juga terus disorot.

Nasser Al-Khelaifi dikabarkan sempat mengancam wasit pertadingan leg kedua Real Madrid vs PSG sesuai pertandingan.

Terkini, Ultras PSG melalui surat terbuka mendesak Nasser Al-Khelaifi mundur dalam waktu dekat.

Ultras PSG menilai kegagalan PSG di Liga Champions musim ini adalah bukti bahwa Nasser Al-Khelaifi tidak kompeten memimpin klub.

Sebab, selama kepemimpinan Nasser Al-Khelaifi, semua pelatih PSG tidak punya wewenang penuh untuk menentukan strategi atau pemain.

Baca juga: Benzema Sudah Prediksi Bakal Sakiti PSG, Pesan WhatsApp Jadi Bukti

Berikut adalah beberapa kutipan penting dari surat terbuka Ultras PSG yang ditujukan untuk manajemen PSG:

"Kekecewaan yang kami takutkan dan ramalkan akhirnya terjadi," tulis surat terbuka Ultras PSG. 

"Bagaimana Anda bisa menentukan strategi pemain jika tim Anda hanya berisi sekelompok bintang yang tidak saling melengkapi?"

"Bagaimana bisa seorang pelatih menjadi pemimpin di ruang ganti ketika di jelas-jelas bukan pengambil keputusan yang sebenarnya?"

"Kami tidak memiliki ingatan yang pendek. Kami tahu apa yang harus kami bayarkan kepada presiden Nasser Al-Khelaifi tetapi jelas dia bukan orang yang tepat untuk pekerjaan itu,"

"Situasi klub saat ini membutuhkan reorganisasi total di semua level!"

Baca juga: Bukti Trio Messi, Neymar, Mbappe Malas Bantu Pertahanan PSG

Nasser Al-Khelaifi mulai menjabat sebagai Presiden PSG pada 2011. Sejak saat itu, Nasser Al-Khelaifi sangat rajin mendatangkan banyak pemain bintang setiap musimnya.

David Beckham, Zlatan Ibrahimovic, Thiago Silva, Mauro Icardi, Neymar, Kylian Mbappe, hingga Lionel Messi, adalah jajaran bintang yang dibawa Nasser Al-Khelaifi ke PSG.

Namun, setelah lebih dari satu dekade memimpin, Nasser Al-Khelafi masih belum berhasil mengantar PSG ke podium juara Liga Champions.

Pencapaian terbaik PSG di Liga Champions pada era Nasser Al-Khelaifi adalah menjadi runner up musim 2019-2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Liga Indonesia
Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Internasional
Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Liga Champions
Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Badminton
AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com