Dari 11 pertandingan tim mengemas 19 poin, dengan lima kemenangan, empat seri dan hanya dua kekalahan. Bahkan tim sempat membuat tren tidak terkalahkan enam pertandingan beruntun.
Jumlah poin tersebut lebih banyak dari akumulasi poin Persik pada tiga seri pertama, yakni 17 poin dari empat menang, lima imbang, dan delapan kekalahan.
Javier Roca mengatakan Persik Kediri memang sudah jauh berbeda saat pertama kali datang. Fondasi tim sudah jauh lebih kuat seperti yang diinginkan.
"Kalau soal permainan saya pikir memang sudah matang. Apa yang tim pelatih mau untuk Persik Kediri dengan permainan dengan karakter, permainan dengan pressing, ball position yang tinggi dan secara pemainan dan hasil kita evaluasi positif,” kata pelatih berusia 44 tahun kepada Kompas.com.
Namun dia meminta tim tidak jumawa, sebab kompetisi belum berakhir. Semua tim punya potensi untuk menanjak, seperti yang terjadi pada Persik Kediri.
“Tetap saja permainan masih panjang dan ada beberapa pertandingan. Kita fokus untuk konsistensi jangan bikin kesalahan, kita tetap dengan karakter dan ciri khas selama ini.”
“Sekarang tujuan kita tetap jaga peringkat 10 atau keatas. itu tetap disyukuri dan kerja lebih keras,” tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.