KUTA, KOMPAS.com - Persik Kediri menjadi tim yang menunjukan perkembangan statistik paling menarik hingga akhir seri 4 Liga 1 2021-2022.
Tim berjuluk Macan Putih ini mengawali kompetisi dengan kurang maksimal.
Sejak pekan ke-5 Persik Kediri sudah berkutat papan bawah dan memiliki masalah konsistensi. Bahkan mereka sempat enam pekan berkubang di zona degradasi.
Namun, mereka secara berkala menunjukan peningkatan sampai akhirnya bisa menembus papan tengah.
Saat ini tim kebanggaan masyarakat Kediri tersebut bertengger di posisi 9 dengan 36 poin.
Baca juga: Menanti Perwujudan Impian Pratama Arhan dari Kota Tidur
Bahkan mereka menjadi satu-satunya mantan penghuni zona degradasi yang bisa menembus 10 besar di akhir seri 4 Liga 1 2021-2022.
Perubahan Persik Kediri ini tidak lepas dari peran pelatih Javier Roca.
Kedatangan pelatih asal Chili tersebut bisa dibilang menjadi titik balik perjalanan tim.
Dia masuk pada pekan ke-12 saat Persik Kediri berada di posisi 15 dan terpaut satu poin saja dari zona degradasi.
Tiga pekan perdana Javier Roca tidak berjalan mulus dengan dua kekalahan dan satu hasil seri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.