Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Cristiano Ronaldo, Juventus Sempat Loyo

Kompas.com - 02/03/2022, 17:00 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Mirror

KOMPAS.com - Kepergian mendadak Cristiano Ronaldo pada awal musim 2021-2022 sempat membuat Juventus tampil kurang menggigit.

Cristiano Ronaldo memutuskan untuk kembali ke klub lamanya, Manchester United, pada bursa transfer musim panas lalu.

Sebelum pulang ke Man United, Cristiano Ronaldo sempat memainkan satu pertandingan bareng Juventus (vs Udinese) pada pekan pertama Liga Italia 2021-2022.

Kepergian Ronaldo dari Juventus memang bukan hal yang mengejutkan. Sebab, CR7 sudah dikaitkan dengan beberapa klub sepanjang musim panas lalu.

Baca juga: Jadwal Coppa Italia - Milan Vs Inter Imbang, Fiorentina Vs Juventus Malam Ini

Ronaldo awalnya sempat diberitakan merapat ke Manchester City, sebelum akhirnya memilih mudik ke Man United.

Meski tidak mengejutkan, hengkangnya Cristiano Ronaldo nyatanya berdampak besar terhadap I Bianconeri.

Hal tersebut diakui oleh bek Juventus Matthijs de Ligt dalam wawancaranya DAZN, belum lama ini.

"Kami kehilangan Ronaldo secara mendadak pada musim panas tahun lalu, yang berarti kami juga kehilangan 30 gol," kata De Ligt, dikutip dari Mirror, Rabu (2/3/2022).

Baca juga: Fiorentina Vs Juventus, La Viola Minta Fans Hindari Nyanyian Rasial kepada Vlahovic

"Ronaldo pergi di pengujung bursa transfer. Kami tidak memiliki cukup waktu untuk mendapat pengganti, Dusan Vlahovic misalnya," imbuh De Ligt.

Setelah Ronaldo pergi, Juventus praktis cuma bisa mengandalkan Paulo Dybala dan Alvaro Morata untuk mencetak gol.

Namun, kedua nama di atas masih belum bisa mengisi kekosongan Ronaldo. Sampai saat ini, perolehan gol Dybala dan Morata di Serie A, belum ada yang mencapai dua digit.

Untungnya, Juventus bisa mendapatkan Dusan Vlahovic dari Fiorentina pada bursa transfer Januari 2022.

Baca juga: Jadwal Coppa Italia, AC Milan Vs Inter dan Fiorentina Vs Juventus

Vlahovic menjukkan bahwa dirinya bisa menggantikan posisi Ronaldo. Hal itu tercermin dari produktivitasnya.

Penyerang berkebangsaan Serbia itu sudah mencetak tiga gol dari empat penampilan bersama Juventus di Liga Italia.

Secara perlahan, Juventus pun mulai bangkit. Setelah sempat tercecer di papan tengah pada awal musim setelah ditinggal Ronaldo, Juve kini sudah berada di papan atas.

Si Nyonya Besar bertengger di peringkat keempat klasemen Liga Italia dengan koleksi 50 poin dari 27, hanya terpaut tujuh angka dari Napoli di puncak klasemen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com