Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Federasi Sepak Bola Rusia soal Hukuman FIFA-UEFA: Itu Diskriminatif

Kompas.com - 01/03/2022, 17:20 WIB
Ahmad Zilky,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Federasi Sepak Bola Rusia buka suara terkait sanksi yang diberikan oleh FIFA dan UEFA kepada negaranya.

Seperti diketahui, FIFA dan UEFA memberikan sanksi kepada timnas dan klub Rusia untuk bertanding dalam seluruh kompetisi sepak bola yang berada di bawah naungan mereka.

Keterangan resmi ini disampaikan langsung melalui situs resmi UEFA pada Selasa (1/3/2022) dini hari WIB. Adapun keputusan tersebut diambil Dewan FIFA bersama Komite Eksekutif UEFA.

Baca juga: Resmi, Timnas dan Klub Rusia Dilarang Bertanding dalam Kompetisi FIFA-UEFA

“FIFA dan UEFA hari ini telah memutuskan bersama bahwa semua tim Rusia, baik tim nasional maupun klub, akan ditangguhkan dari partisipasi dalam kompetisi FIFA dan UEFA hingga pemberitahuan lebih lanjut,” berikut keterangan resmi kedua federasi.

Keputusan FIFA dan UEFA untuk memberikan sanksi membuat PSSI-nya Rusia memberikan sebuah pernyataan penolakan.

“Persatuan Sepak Bola Rusia dengan tegas tidak setuju terkait keputusan FIFA dan UEFA untuk menangguhkan semua tim Rusia,” tulis pernyataan resmi Federasi Sepak Bola Rusia dikutip dari Goal International.

“Kami berhak untuk menentang keputusan FIFA dan UEFA sesuai dengan hukum olahraga internasional,” katanya.

Baca juga: Resmi, FIFA Larang Rusia Kibarkan Bendera dan Nama Berubah

Federasi Sepak Bola Rusia juga menerangkan bahwa hukuman tersebut tidak sesuai dengan norma dan prinsip kompetisi internasional.

Selain itu, Rusia juga menganggap terdapat muatan diskriminatif atas sanksi yang diberikan oleh FIFA dan UEFA.

“Kami percaya bahwa keputusan itu bertentangan dengan norma dan prinsip kompetisi internasional, serta semangat olahraga,” ujarnya.

“Ini memiliki muatan diskriminatif yang nyata dan merugikan sejumlah atlet, pelatih, karyawan klub, tim nasional, dan yang terpenting, jutaan penggemar Rusia dan di luar negeri yang kepentingannya harus dilindungi oleh organisasi olahraga internasional sejak awal,” tulis keterangan itu.

Baca juga: Dunia Olahraga Jauhi Rusia: BWF-FIFA Jatuhi Sanksi hingga Timnas Rusia Batal Tampil di Playoff Piala Dunia

“Tindakan seperti itu bisa memecah komunitas olahraga dunia yang selalu berpegangan kepada prinsip kesetaraan, saling menghormati, dan independent dari politik,” lanjutnya.

Sejatinya, keputusan FIFA dan UEFA ini sangat berdampak bagi timnas dan klub Rusia dalam persaingannya di kompetisi internasional.

Adapun imbas dari sanksi itu adalah tim nasional Rusia yang akan bertanding melawan Polandia dalam semifinal playoff Piala Dunia 2022 terpaksa dihentikan.

Selain itu, klub Rusia, Spartak Moscow, juga akan keluar dari kompetisi Liga Europa.

Spartak Moscow sebelumnya sudah memastikan tempat pada babak 16 besar Liga Europa dan akan bertanding melawan RB Leipzig.

Baca juga: Dunia Olahraga Jauhi Rusia: BWF-FIFA Jatuhi Sanksi hingga Timnas Rusia Batal Tampil di Playoff Piala Dunia

Dengan demikian, RB Leipzig pun otomatis melaju ke perempat final Liga Europa musim 2021-2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com