KOMPAS.com – Perhelatan MotoGP 2022 diharapkan bakal dijadikan arena balas dendam bagi pebalap Monster Energy Yamaha Franco Morbidelli.
Keinginan itu disampaikan langsung oleh Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli.
Massimo Maregalli menginginkan hal demikian lantaran berkaca pada penampilan kurang memuaskan Franco Morbidelli di ajang MotoGP 2021.
Franco Morbidelli tampil cemerlang seusai finis sebagai runner-up di klasemen MotoGP 2020.
Baca juga: Morbidelli: Kondisi Sirkuit Mandalika Sudah Lebih Bagus, tetapi...
Namun, kiprah apik Franco Morbidelli di MotoGP 2020 tidak terulang ketika dia tampil di musim selanjutnya.
Franco Morbidelli cuman menempati urutan ke-17 dengan mengumpulkan 47 poin setelah perhelatan musim 2021 rampung digelar.
Performa Morbidelli yang tidak kompetitif sepanjang 2021 disebabkan beberapa masalah teknis motor.
Selain itu, rider asal Italia itu juga sempat menepi selama tiga bulan karena cedera lutut yang dideritanya.
Massimo Meregalli pun mengungkapkan bahwa MotoGP 2022 diharapkan bisa dijadikan Morbidelli sebagai ajang balas dendam.
Baca juga: Cerita Morbidelli di Balapan Terakhir Rossi: Tak Memaksa Salip Sang Guru
“Apa yang saya harapkan dari Franco adalah semacam momen balas dendam setelah musim lalu dia memiliki terlalu banyak (masalah),” kata Maregalli, dikutip dari Motosport.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.