Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Berharap Perebutan Juara Liga 1 Tak Diganggu Kontroversi Wasit

Kompas.com - 28/02/2022, 18:40 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Liga 1 2021-2022 memasuki pekan ke-28. Artinya setiap tim memiliki tujuh laga tersisa untuk dimaksimalkan sebelum kompetisi berakhir.

Bagi tim yang masuk dalam perebutan gelar juara seperti Persebaya Surabaya, tujuh pekan terakhir Liga 1 ini akan menjadi periode yang amat krusial.

Setiap pertandingan akan seperti menjadi laga hidup mati yang menentukan peluang untuk menjadi juara.

Karena itu, Persebaya Surabaya berharap di sisa-sisa kompetisi ini tidak diganggu dengan kontroversi wasit.

Baca juga: Madura United Vs Persebaya: Bajul Ijo Percaya Diri Tinggi, Tak Jemawa

“Ini kan pertandingan disiarkan langsung, jadi saya berharap pertandingan berjalan dengan baik dengan kepemimpinan wasit yang baik,” ujar pelatih Persebaya, Aji Santoso.

“Apalagi ini pertandingan sisa tujuh, delapan pertandingan,” katanya lagi.

Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso saat preskon seusai pertandingan pekan 27 Liga 1 2021-2022 melawan Arema FC yang berakhir dengan skor 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Rabu (23/2/2022) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso saat preskon seusai pertandingan pekan 27 Liga 1 2021-2022 melawan Arema FC yang berakhir dengan skor 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Rabu (23/2/2022) malam.

Kontroversi wasit masih dirasa menjadi momok bagi sebagian tim. Pekan lalu, Persib Bandung dan Bhayangkara FC kompak mengeluhkan kualitas kepemimpinan wasit yang dianggap jadi biang kegagalan mereka memetik poin penuh.

Masalah pun masih berkutat pada hal-hal teknis seperti pengambilan keputusan yang salah, penentuan offside, sampai ketegasan dalam menyikapi kejadian dalam pertandingan.

Persib dan Bhayangkara merasa sangat dirugikan karena keputusan wasit mereka rasa sangat berpengaruh pada peluang di jalur perebutan gelar juara.

Baca juga: Jadwal Liga 1, Madura United Vs Persebaya hingga Duel Klasik Persija Vs Persib

Aji Santoso berharap ada evaluasi untuk meningkatkan kualitas pengadil pertandingan dan perangkatnya.

“Kan juga persaingan semakin ketat , terutama lima tim di papan atas. Mudah-mudahan semua berjalan lancar. Mudah-mudahan wasit dan hakim garis menjalankan tugasnya dengan baik dan sesuai rule,” ujar pelatih berlisensi AFCPro tersebut.

“Jadi supaya apa pun hasilnya kedua tim bisa puas. Jadi saya berharap mudah-mudahan nanti saat pertandingan bisa berjalan sebaik mungkin, seadil-adilnya,” kata Aji Santoso mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com