Arema FC Vs Persik Kediri, Perburuan Poin dan 7 Fakta Menarik Kedua Tim

DENPASAR, KOMPAS.com - Derbi Jawa Timur kembali tersaji pada pekan ke-28 Liga 1 2021-2022. Kali ini, Derbi Jatim mempertemukan Arema FC vs Persik Kediri.

Laga Arema FC vs Persik Kediri akan digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar pada Minggu (27/2/2022) malam.

Kedua tim merupakan seteru lama yang sempat terpisah kasta di Liga Indonesia.

Pada masa lalu, pertemuan Arema dan Persik selalu berjalan seru dan panas dengan cerita rivalitas masing-masing pendukung kedua tim.

Baca juga: Arema FC Vs Persik - Tak Mau Terbawa Situasi, Macan Putih Fokus Curi Poin

Oleh karena itu, duel Arema vs Persik kali ini juga diprediksi semakin seru karena kedua tim sama-sama berburu poin pada tujuh laga tersisa di Liga 1 2021-2022.

Arema FC sedang berburu tiga poin setelah kalah pada laga sebelumnya melawan Persebaya Surabaya.

Saat ini, tim berjuluk Singo Edan itu berada di posisi kedua klasemen Liga 1 dengan mengoleksi 55 poin, terpaut dua poin dari Bali United.

“Kami sudah mempersiapkan semuanya. Untuk mendapatkan target, kita yakni tiga poin,” ujar pelatih asal Portugal itu.

“Semuanya masih tetap sama kami tetap fokus tiga poin,” imbuhnya.

Sementara itu, Persik Kediri yang sempat masuk zona degradasi kini sudah berada di posisi aman.

Berkat pelatih Persik, Javier Roca, kini, tim berjulukan Macan Putih itu bertengger di posisi ke-10 dengan mengoleksi 33 poin.

Meskipun demikian, Persik Kediri tidak akan memberikan poin untuk Arema FC.

Dia menegaskan, Persik masih punya motivasi besar untuk memperbaiki posisi hingga akhir musim.

“Kami tetap fokus untuk hadapi tujuh final lagi. Kami mau ambil tiga poin atas Arema,” ujar pelatih asal Chile itu menambahkan.

“Kami harus waspada, mereka juga latihan dan siap ambil target menang juga. Karena klasemen sangat ketat, mau tidak mau kami harus ambil poin,” tutur dia.

Berikut ini 7 fakta unik Arema FC vs Persik:

1. Arema FC tidak pernah kalah dari Persik Kediri sejak 2010.

Total, ada sekitar tujuh pertemuan Arema vs Persik sebelumnya, yang semuanya dimenangi Singo Edan

Menariknya dari musim 2009 hingga 2003, kedua tim bertemu sembilan kali dan Arema Fc tidak pernah menang melawan Persik Kediri.

Baca juga: Arema FC Vs Persik Kediri : Singo Edan Tangkap Sinyal Juara dari Dewi Fortuna

2. Pertemuan setelah terpisah kasta

Laga pekan ke-28 ini adalah pertemuan kedua Arema dan Persik setelah kedua tim terpisah kasta selama kurang lebih tujuh tahun atau sejak 2014.

Pertemuan pertama mereka terjadi pada putaran I Liga 1 2021-2022 dan berakhir dengan kemenangan Arema 3-2 atas Persik.

3. Lunturnya rekor Arema

Kekalahan dari Persebaya Surabaya pada laga sebelumnya telah memutus rekor Arema FC yang tidak terkalahkan selama 23 laga beruntun.

Meskipun begitu, Arema masih mengungguli rekor tak terkalahkan yang dicatatkan juara ISL 2011-2012, Sriwijaya FC. Kala itu, Sriwijaya FC tidak terkalahkan selama 20 laga beruntun pada tahun yang sama.

4. Produktivitas gol Arema

Arema FC memiliki catatan khusus pada tingkat produktifitas gol di seri keempat Liga 1.

Sejauh ini, Arema FC hanya mampu mencetak 10 gol dari 11 laga di seri keempat. Dalam dua laga di seri ini, Arema FC gagal mencetak gol dan bermain imbang 0-0.

5. Arema punya pertahanan terbaik

Arema FC menjadi salah satu tim dengan pertahanan terbaik di seri 4 ini.

Dari 11 laga, tim kebanggaan Aremania itu berhasil mencatatkan delapan clean sheet dan baru kebobolan tiga gol.

6. Peningkatan performa Persik Kediri

Persik Kediri menunjukan peningkatan performa di seri keempat. Dari 10 laga di Bali, Macan Putih berhasil mencatatkan enam clean sheet dan kebobolan enam gol.

7. Youssef Ezzejjari bisa jadi andalan Persik

Penyerang Persik Kediri Youssef Ezzejjari sedang dalam kondisi panas-panasnya.

Dalam tiga laga terakhir, penyerang berpaspor Spanyol itu rutin mencetak gol. Dia sudah mengemas empat gol dalam tiga laga.

Kini, sang pemain tercatat sudah mengoleksi 18 gol untuk Persik di musim ini.

Youssef pun sukses menempel ketat Ilija Spasojevic yang saat ini berada di puncak daftar top skor Liga 1 dengan koleksi 19 gol.