Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Everton Vs Man City, Kata Lampard soal Kontroversi Wasit: Anak Saya Tahu Itu Penalti!

Kompas.com - 27/02/2022, 08:48 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Everton, Frank Lampard, mengecam kinerja wasit dan Video Assistant Referee (VAR) seusai anak asuhnya takluk 0-1 dari Manchester City.

Duel Everton vs Man City merupakan laga pekan ke-27 kasta teratas Liga Inggris, Premie League, yang berlangsung pada Minggu (27/2/2022) dini hari WIB.

Pertandingan di Stadion Goodison Park itu berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan Man City.

Gol penentu kemenangan Man City asuhan Pep Guardiola diciptakan geladang asal Inggris, Phil Foden, pada menit ke-83.

Tepat pada menit ke-86, Everton sebenarnya nyaris mendapakan penalti ketika gelandang Man City, Rodri, terlihat seperti melakukan handsball di kotak terlarang.

Baca juga: Hasil Everton Vs Man City: Phil Foden Bawa The Citizens Menang dan Amankan Puncak

Insiden itu berawal dari umpan terobosan Dele Alli ke arah Richarlison yang membuka ruang di sisi kiri kotak penalti Man City.

Richarlison yang lolos dari jebakan offside kemudian melepaskan tembakan kaki kiri. 

Beruntung bagi Man City karena kiper mereka, Ederson, berhasil menepis tembakan Richarlison.

Bola tepisan Ederson itulah yang dikontrol oleh Rodri di dalam kotak penalti Man City. 

Dalam tayangan ulang, Rodri terlihat mengontrol bola dengan tangan kanannya sebelum melakukan sapuan.

Wasit Paul Tierney yang sempat ragu kemudian memutuskan melihat layar VAR di pinggir lapangan.

Setelah hampir dua menit berdiskusi dengan petugas VAR, Paul Tierney menganggap Rodri tidak melakukan handsball.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Aman di Puncak, Man United Rawan

Terkait keputusan Paul Tierney, Premier League sudah membeirikan penjelasan.

Premier League menyebut petugas VAR yang bertugas tidak menemukan bukti yang kuat bahwa bola mengenai setengah bagian bawah lengan Rodri.

Dikutip dari situs Manchester Evening News, seorang pemain dianggap melakukan handsball jika bola mengenai area tangan hingga setengah bagian bawah lengannya.

Berikut adalah foto Rodri ketika mengontrol bola:

Seusai laga, Frank Lampard yang tidak terima langsung mengecam keputusan wasit Paul Tierney dan petugas VAR.

Tidak tanggung-tanggung, Lampard menilai wasit Paul Tierney dan petugas VAR di Goodison Park tidak kompeten.

Baca juga: Gaya Berpakaian Dele Alli Tuai Kritikan, Lampard Beri Pembelaan

"Seusai laga, saya sudah berbicara kepada mereka. Saya sangat tenang dan tidak berteriak mengomel kepada mereka," kata Lampard dikutip dari situs BBC Sports.

"Setelah dua menit melihat VAR, mereka tidak memberi kami penalti. Padahal, sudah jelas bola mengenai tangan dia (Rodri)," ucap Lampard.

"Hal itu bisa disebut kesalahan jika mereka tidak memiliki waktu untuk berpikir. Namun, mereka punya waktu dua menit," ujar Lampard.

"Mereka seharusnya kembali melihat VAR jika masih tidak yakin. Mereka sangat tidak kompeten. Jika tidak demikian, seseorang harus menjelaskan bagaimana seharusnya," tutur mantan pelatih Chelsea itu menambahkan.

Lampard yang terlihat sangat kesal sampai menyatakan anak perempuannya pasti akan menganggap Rodri melakukan handsball.

Baca juga: Lampard di Everton, Mencari Sinar di Kegelapan

"Saya memiliki anak perempuan berusia tiga tahun di rumah. Dia pasti tahu itu adalah penalti," ujar Lampard.

"Kami saat ini sedang berjuang untuk lolos dari zona degradasi. Di sisi lain, Man City dalam persaingan juara. Keputusan wasit sangat penting," tutur Lampard.

"Saya tidak tahu apakah hal ini (keputusan wasit) adalah cerminan dari kondisi kedua tim," ujar Lampard menambahkan.

Terkait keputusan Paul Tierney, Pep Guardiola juga sudah buka suara.

Guardiola menilai Everton tidak layak mendapatkan penalti karena menganggap Richarlison offside.

"Itu offside. VAR suda meninjau dan menilai offside. Saya masih belum melihat tayangan ulang," kata Guardiola.

"Ketika VAR meninjau sesuatu, segalanya bisa terjadi. Saya pikir wasit menganggap Richarlison offside. Itulah yang saya pikirkan," ujar Guardiola.

Baca juga: Pemain Man City Menyumpahi Presiden Rusia, Pep Guardiola Buka Suara

Kemenangan atas Everton membuat Man City asuhan Pep Guardiola semakin kokoh di puncak klasemen sementara Liga Inggris.

Man City kini memimpin klasemen Liga Inggris dengan koleksi 66 poin dari 27 pertandingan.

The Citizens, julukan Man City, untuk sementara unggul enam angka atas Liverpool yang baru menyelesaikan 26 laga di urutan kedua.

Adapun kekalahan dari Man City membuat Everton melorot ke urutan 17 klasemen dengan raihan 22 poin dari 24 laga.

Everton untuk sementara hanya unggul satu poin atas Burnley yang duduk di peringkat ke-18 atau batas awal zona degradasi klasemen Liga Inggris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com