Peringatan untuk Neymar dan Messi: MLS Bukan Rumah Pemain yang Ingin Pensiun!

KOMPAS.com - Komisaris Major League Soccer (MLS), Don Garber, memperingatkan para bintang sepak bola termasuk Neymar dan Lionel Messi.

Dia menegaskan bahwa MLS bukan rumah para pemain yang akan pensiun.

Don Garber melontarkan pernyataan tersebut menjelang kick-off MLS yang akan dilakukan pada Sabtu (26/2/2022).

Dia menyoroti komentar Neymar yang mengaku ingin bermain di Amerika Serikat menjelang gantung sepatu.

Baca juga: Neymar Ingin Bermain di Dua Negara Ini Sebelum Pensiun

Ya, awal pekan ini Neymar sempat menyinggung MLS sebagai satu dari dua negara tujuannya setelah kontraknya bersama Paris Saint-Germain habis pada 2025.

Pemain 30 tahun tersebut mengaku ingin kembali ke Santos, Brasil. Selain itu, MLS menjadi alternatif di mana dia ingin bermain setidaknya selama satu musim.

"Musim mereka lebih pendek sehingga saya mungkin bisa liburan selama tiga bulan. Saya akan bermain selama beberapa tahun," demikian ujar mantan pemain Barcelona itu melalui podcast.

Menurut Garber, MLS telah melewati hari-hari di mana mereka membutuhkan para bintang sepak bola demi meningkatkan citra kompetisi.

Jadi, saat ini MLS tak lagi membutuhkan pemain hebat yang hanya sekadar melewati masa tuanya.

Baca juga: Lionel Messi Ingin Hijrah ke MLS, Kode Cerai dengan Barcelona?

"Kami tidak perlu mendatangkan pemain dengan nama besar pada akhir kariernya karena mereka memutuskan ingin pensiun di MLS," ujar Garber dalam konferensi pers.

"Kami ingin cerita kami tentang pemain muda yang datang ke sini pada tahap paling awal atau di puncak karier mereka dan menjadikan liga kami sebagai pilihannya."

Selain Neymar, nama pemain Kolombia James Rodriguez (30 tahun) dan bintang Argentina, Lionel Messi (34), juga dikaitkan dengan MLS. Dua nama tersebut pernah mengutarakan minat untuk merumput di MLS.

Garber menunjuk bintang Swiss berusia 30 tahun, Xherdan Shaqiri, yang bergabung dengan Chicago Fire pada musimi ini.

"Anda memiliki pemain yang datang pada usia 30 tahun. Saya tak berpikir usia 30 tahun ketika anda menjadi pemain MLS," ujar Garber, yang juga menunjuk Zlatan Ibrahimovic.

Baca juga: Eks Striker AC Milan Alexandre Pato Resmi Bergabung ke Klub MLS

Striker asal Swedia tersebut sudah berusia 40 tahun ketika meninggalkan Los Angeles Galaxy menuju AC Milan pada Desember 2019. Menurut Garber, tak ada yang mengatakan Ibrahimovic pergi untuk pensiun di Italia.

MLS akan berkembang menjadi 28 tim ketika sebuah tim di Charlotte melakukan ekspansi dan ambil bagian pada tahun ini. Kemudian, MLS akan bertambah menjadi 29 tim saat St Louis bergabung pada 2023.

Garber mencatat, MLS termasuk lima liga teratas di dunia dalam hal perputaran uang. Sebab, penerimaan dan pengeluaran biaya untuk transfer terbilang besar.

"Seperti semua liga top di seluruh dunia, ini tentang jual beli pemain," ujar Garber.

"Sangat jelas ada permintaan global di seluruh dunia untuk pemain muda berbakat kami."