Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepada Petinggi Tokyo Verdy, Pratama Arhan Ungkap Kelebihan dan Kemampuan Main di 4 Posisi

Kompas.com - 22/02/2022, 09:20 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

Sumber YouTube

KOMPAS.com - Pratama Arhan berkisah kepada jajaran petinggi Tokyo Verdy mengenai kelebihan dan kebisaannya menempati beragam posisi.

Bek sayap timnas Indonesia, Pratama Arhan, telah resmi merampungkan transfer ke klub kontestan J2 League, kasta kedua Liga Jepang, Tokyo Verdy.

Pratama Arhan digaet Tokyo Verdy dari PSIS Semarang dengan status bebas transfer.

Bersama Tokyo Verdy, Pratama Arhan diganjar kontrak selama dua tahun sampai 2024.

Baru-baru ini, dalam sebuah video yang diunggah kanal YouTube J League International, Pratama Arhan bercerita tentang dirinya di hadapan para petinggi Tokyo Verdy.

Melalui sambungan panggilan video, Pratama Arhan berbincang bersama Kentaro Tsuboi (Direktur Teknik Tokyo Verdy), Atsuhiko Ejiri (Direktur Olahraga Tokyo Verdy), dan Yuta Saito (Direktur Bisnis Tokyo Verdy).

Pratama Arhan yang terkenal dengan lemparan ke dalam kencangnya lantas menuturkan pengalaman melakoni banyak posisi.

Baca juga: PSIS Vs Bali United, 77 Menit Terakhir Pratama Arhan bersama Mahesa Jenar

Kendati demikian, pemuda 20 tahun itu merasa bek kiri adalah tempat paling nyaman untuknya.

“Posisi optimal saya menurut saya left back, bek kiri. Karena saya sudah dari dulu, dari diklat memang saya sudah main di bek kiri,” kata Pratama Arhan.

“Tapi, saya pernah bermain satu tahun di posisi winger (sayap). Saya juga nyaman bermain di posisi winger dan setengah tahun saya juga bermain di posisi gelandang bertahan.”

“Tapi saya lebih nyaman dan suka main di posisi bek kiri. Saya juga bisa main di bek kanan, sayap, dan juga gelandang bertahan,” tutur Pratama Arhan menambahkan.

Pratama Arhan yang pada Piala AFF 2020 silam turut mengantar timnas Indonesia sampai final, kemudian menjabarkan beberapa atribut spesialnya.

Baca juga: Marselino Ferdinan Siap Ikuti Langkah Pratama Arhan ke Jepang

“Saya memiliki kelebihan lemparan ke dalam, tendangan bola mati, crossing yang baik, shooting yang baik, kecepatan juga,” tutur pemain asli Blora tersebut.

Namun di mata, Direktur Teknik Tokyo Verdy, Kentaro Tsuboi, kelebihan Pratama Arhan bermain di ruang sempit adalah hal yang paling mengesankannya.

“Di bagian teknik pengolahan bola. Meliuk-liuk menghindari lawan, kombinasi di tempat sempit seperti one-two dengan kawan. Singkatnya, bisa bermain di ruang sempit. Itu yang menarik dari pemain ini,” ujar Kentaro Tsuboi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com