Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Sidang Komdis PSSI: Usai Dapat Kartu Merah, Ryuji Utomo Kena Denda Rp 10 Juta

Kompas.com - 22/02/2022, 05:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber PSSI

KOMPAS.com - Bek Persija Jakarta Ryuji Utomo terkena denda Rp 10 juta setelah mendapat kartu merah pada laga kontra Persebaya Surabaya.

Denda yang dijatuhkan kepada Ryuji Utomo diketahui berdasarkan hasil Sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI per 17 Februari 2022.

Sebelum terkena denda berdasarkan hasil Sidang Komdis PSSI, Ryuji Utomo lebih dulu mendapat kartu merah ketika tampil dalam laga lanjutan Liga 1 melawan Persebaya Surabaya.

Laga Persebaya vs Persija yang termasuk dalam ke-25 Liga 1 musim 2021-2022 itu digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Senin (14/2/2022).

Baca juga: Persebaya Vs Persija: Doa Bajul Ijo demi Sajian Berkualitas

Dalam laga tersebut, Ryuji Utomo tampil sebagai pemain pengganti. Dia masuk menggantikan pemain muda, Muhammad Ferarri, pada menit ke-46.

Keberadaan Ryuji Utomo di lapangan tak bertahan lama. Sebab, dia diusir keluar lapangan ketika memasuki menit ke-65.

Artinya, durasi penampilan Ryuji Utomo dalam laga Persebaya vs Persija itu tak sampai 20 menit.

Ryuji Utomo mendapat kartu merah langsung setelah dinilai melanggar pemain Persebaya Surabaya, Marselino Ferdinan.

Baca juga: Pengorbanan Asnawi dan Ryuji Utomo untuk Timnas Indonesia

Setelah Ryuji Utomo diganjar kartu merah, Persija otomatis harus berjuang dengan 10 pemain.

Situasi itu jelas menjadi kerugian, terlebih lagi saat Ryuji Utomo diusir keluar lapangan, Persija tengah tertinggal 1-2 dari Persebaya.

Beruntung bagi Persija, 10 pemain yang tersisa di lapangan bisa menjaga motivasi hingga memaksakan hasil imbang 3-3 pada akhir laga.

Gol-gol yang menyelamatkan Persija dari kekalahan dicetak oleh Marko Simic (2') dan Makan Konate (86', 90+5-penalti).

Sementara itu, tiga gol untuk Persebaya dibukukan oleh Taisei Marukawa (15'-penalti), Ricky Kambuaya (48'), dan Samsul Arif (83').

Baca juga: Persebaya Vs Persija: Kata Makan Konate Usai Selamatkan Macan Kemayoran dari Kekalahan

Seusai pertandingan, Ryuji Utomo yang mendapat kartu merah, membuat pernyataan lewat unggahan di akun Instagram pribadinya.

Bek berusia 26 tahun itu bersikap bijak. Dia menilai rintangan akan selalu ada dalam setiap perjuangan.

Ryuji Utomo juga menerima setiap masukan yang berdatangan.

"Rintangan selalu ada dalam perjuangan. Terpenting, menyerah tidak ada di dalam kamus (saya)," tulis Ryuji Utomo

"Masukan kalian membuat saya semakin maju dan dukungan kalian membuat saya semakin kuat. Terima kasih teman-teman, hajar!" demikian pernyataan Ryuji Utomo.

Baca juga: Alasan di Balik Rutinitas Baru Persija Menarik Keluar Marko Simic

Kini, setelah mendapat kartu merah pada laga kontra Persebaya, Ryuji Utomo terkena denda Rp 10 juta.

Selain itu, Ryuji Utomo juga mendapat tambahan larangan bermain satu pertandingan.

Berdasarkan hasil Sidang Komdis PSSI, sanksi itu diberikan karena Ryuji Utomo melakukan tingkah laku buruk dalam pertandingan dan kompetisi.

Hal ini masih berkaitan dengan kartu merah yang Ryuji Utomo terima pada laga melawan Persebaya.

"Menghalangi tim lawan mencetak gol dengan cara menekel pemain lawan dan mendapatkan kartu merah langsung," demikian keputusan Komdis PSSI terkait pelanggaran yang dilakukan Ryuji Utomo, dikutip dari laman resmi PSSI.

Baca juga: Aksi Heroik Kiper Persib dan Persija di Liga 1, Beckham Pun Tak Mau Kalah

Selain sanksi untuk Ryuji Utomo, Komdis juga mengumumkan tiga pelanggaran lain yang diputuskan dalam sidang pada 11 Februari 2022.

Dilansir dari laman resmi PSSI, berikut hasil Sidang Komdis pada 11 dan 17 Februari 2022:

Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 11 Februari 2022

1. Sdr Udin, Ofisial (Kitman) Persita Tangerang

  • Kompetisi: Liga 1
  • Pertandingan: Persita Tangerang vs Borneo FC
  • Tanggal kejadian: 2 Februari 2022
  • Jenis pelanggaran: Perilaku yang menghina dan penerapan Fair Play. Mengucapkan kata-kata tidak sopan kepada perangkat pertandingan dan melemparkan botol kemasan ke arah bangku wasit
  • Hukuman: Denda Rp 25.000.000

2. Sdr. Aaron Michael Evans, pemain PSS Sleman

  • Kompetisi: BRI Liga 1
  • Pertandingan: Barito Putera vs PSS Sleman
  • Tanggal kejadian: 6 Februari 2022
  • Jenis pelanggaran: Tingkah laku buruk terhadap perangkat pertandingan. Mengucapkan kata kasar menghina kepada perangkat pertandingan dan mendapatkan kartu merah langsung
  • Hukuman: Tambahan larangan bermain 4 pertandingan dan denda Rp 50.000.000

3. Sdr. Hasim Kipuw, pemain PSM Makassar

  • Kompetisi: BRI Liga 1
  • Pertandingan: Bali United FC vs PSM Makassar
  • Tanggal kejadian: 7 Februari 2022
  • Jenis pelanggaran: Tingkah laku buruk dalam pertandingan dan kompetisi. Menendang pemain lawan.
  • Hukuman: Larangan bermain 2 pertandingan dan denda Rp 10.000.000

Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 17 Februari 2022

1. Sdr. Ryuji Utomo Prabowo, pemain Persija Jakarta

  • Kompetisi: BRI Liga 1
  • Pertandingan: Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta
  • Tanggal kejadian: 15 Februari 2022
  • Jenis pelanggaran: Tingkah laku buruk dalam pertandingan dan kompetisi. Menghalangi tim lawan mencetak gol dengan cara menekel pemain lawan dan mendapatkan kartu merah langsung.
  • Hukuman: Larangan tambahan bermain 1 pertandingan dan denda Rp 10.000.000
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PSSI
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com