Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejatuhan Man United Dijadikan Guardiola sebagai Pelecut Man City

Kompas.com - 15/02/2022, 12:20 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memperingatkan anak asuhnya untuk tetap menjaga konsistensi agar tim tidak terjatuh ke lubang yang sama seperti Manchester United.

Manchester United memang masih menjadi tim tersukses sepanjang perhelatan Premier League atau kasta teratas Liga Inggris.

Tim berjuluk Setan Merah tersebut telah meraih kesuksesan melalui torehan 20 gelar Liga Inggris sepanjang sejarah.

Man United memiliki selisih satu piala Liga Inggris dengan Liverpool yang telah mengoleksi 19 gelar.

Baca juga: Jadwal Liga Champions, PSG Vs Real Madrid dan Sporting CP Vs Man City

Kali terakhir Manchester United mendulang trofi Liga Inggris saat klub masih di bawah asuhan Sir Alex Ferguson di musim 2012-2013.

Saat itu Man United mendapatkan titel Liga Inggris seusai mengumpulkan 89 poin dari 38 pertandingan yang sudah dimainkan.

Mereka mengungguli Manchester City dan Chelsea yang secara berurutan menempati peringkat kedua dan ketiga.

Namun, setelah keberhasilan tersebut titel Liga Inggris belum pernah lagi kembali ke pangkuan mereka.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Spurs Tumbang, Newcastle Libas Skuad Gerrard, Liverpool Pepet Man City

Kondisi itu berbanding terbalik dengan yang torehan diukir oleh rekan satu kota mereka, Manchester City, beberapa tahun belakangan ini.

Manchester City justru mengalami grafik kenaikan semenjak Man United mengalami penurunan performa.

Tim beralias The Citizens tersebut sudah meraih gelar Premier League sebanyak tujuh kali.

Mereka bahkan sempat meraih gelar juara Liga Inggris dua kali beruntun pada musim 2017-2018 dan 2018-2019.

Kesuksesan Man City di pentas Liga Inggris salah satunya dipicu dengan kedatangan manajer asal Spanyol, Pep Guardiola, di Stadion Etihad.

Baca juga: Norwich Vs Man City 0-4: Malam Sempurna Raheem Sterling

Man City asuhan Guardiola sudah menyabet tiga gelar juara Liga Inggris di musim 2017-2018, 2018-2019, dan 2017-2018.

Meski tampak sukses, Guardiola tidak ingin anak asuhnya berpuas diri. Dia justru memperingatkan agar mereka tak terlena dengan pencapaian itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com