KOMPAS.com - Mantan striker Lazio, Pauolo Di Canio, mengkritik Jose Mourinho. Dia menyebut para pemain AS Roma takut kepadanya dan sang pelatih melakukan kesalahan yang sama seperti di Tottenham Hotspur.
AS Roma gagal meraih poin penuh ketika melawan Sassuolo dalam lanjutan Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, Minggu (13/2/2022). Menghadapi 10 pemain, tim berjulukan Giallorossi tersebut hanya mampu bermain imbang 2-2.
Alhasil, tim ibu kota Italia tersebut gagal memangkas jarak dengan para rivalnya di zona Eropa. Roma mengoleksi 40 poin dari 25 laga, terpaut dua angka dari rival sekotanya, Lazio, di urutan keenam atau zona play-off Europa Conference.
Baca juga: Kuasa Jose Mourinho, Tak Ada yang Boleh Tonton Latihan AS Roma!
Padahal dalam laga lainnya, Juventus dan Atalanta hanya berbagi poin setelah bermain imbang 1-1. Juventus di posisi keempat (batas akhir zona Liga Champions) mengumpulkan 46 poin sedangkan Atalanta di urutan kelima (zona Liga Europa) memiliki 44 poin.
Paulo Di Canio menyoroti sikap Mourinho yang banyak mengkritik pemainnya, baik di ruang ganti maupun di depan kamera. Menurutnya, pelatih asal Portugal tersebut tak berubah karena kesalahan itu sudah pernah dilakukan saat melatih Tottenham.
"Mourinho terlalu keras di ruang ganti, seperti para fans yang mengkritik pemain yang menghasilkan jutaan," ujar Di Canio kepada Sky Sport Italia.
"Dia memacu aspek ini. Dia melakukan yang sama di Tottenham, dia menyalahkan pemain tetapi fans tidak membelinya."
"Dia terpaut satu poin dari Liverpool, kemudian kalah dalam pertandingan melawan The Reds dan terbenam dalam delapan pertandingan berikutnya."
"Sekali lagi dia berbicara tentang pemain dan wasit. Tidak dengan intensitas, dan para penggemar mengucapkan selamat tinggal kepadanya."
Di Canio menambahkan, sejauh ini penggemar Roma masih membela Mourinho. Tetapi, pemain ketakutan di Roma dan takut membicarakan hal tersebut dengan pelatih.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.