KOMPAS.com - Timnas Kamerun dan Mesir bermain imbang 0-0 selama 90 menit di semifinal Piala Afrika 2021.
Pertandingan Kamerun vs Mesir berlangsung di Stadion Olembe pada Jumat (4/2/2022) dini hari WIB.
Kedua tim memiliki sejumlah peluang, tetapi sama-sama tak tampil efektif.
Baca juga: Hasil Piala Afrika Burkina Faso Vs Senegal: Menang 3-1, Sadio Mane dkk ke Final
Alhasil, pertandingan harus berlanjut ke babak extra time atau tambahan waktu.
Sementara itu, pelatih timnas Mesir Carlos Queiroz harus diusir wasit setelah mendapatkan kartu kuning kedua karena protes keras pada akhir babak kedua.
Jalannya pertandingan Kamerun vs Mesir
Timnas Kamerun dan Mesir adalah kedua tim tersukses atau paling banyak meraih gelar juara dalam sejarah Piala Afrika.
Timnas Mesir adalah raja Piala Afrika. Tim berjuluk The Pharaohs itu telah menikmati titel juara sebanyak tujuh kali.
Sementara, peraih gelar Piala Afrika terbanyak kedua, yakni Kamerun dengan jumlah lima trofi.
Kamerun dan Mesir bermain dengan tempo sedang pada babak pertama.
Baca juga: Kamerun Vs Mesir: Duel Tim Paling Sukses Sepanjang Sejarah Piala Afrika
Kedua tim cenderung berimbang secara permainan, tetapi Kamerun mampu sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola.
Meski begitu, baik Kamerun maupun Mesir sama-sama minim peluang dan gagal mencetak gol pada babak pertama.
Pemain andalan Mesir, Mohamed Salah, pun tak mampu berbuat banyak untuk meneror pertahanan tuan rumah.
Babak pertama antara Kamerun dan Mesir berakhir imbang tanpa gol.
Setelah turun minum, intensitas permainan Kamerun dan Mesir cenderung masih sama, tetapi beberapa momen mampu meningkat.
Baca juga: Samuel Etoo Dapat Kecaman Usai Samakan Semifinal Piala Afrika dengan Perang
Pada menit ke-55, Mo Salah mendapatkan peluang terbaik setelah memanfaatkan kesalahan pemain Kamerun dalam memberikan backpass.
Mo Salah berdiri bebas di area kanan dan berlari dengan cepat mengejar bola.
Akan tetapi, kiper Andre Onana dengan sigap keluar dari sarangnya dan berhasil menyapu bola.
Pada menit ke-68, Kamerun membuat upaya tepat sasaran kedua via skema tendangan bebas di area kiri.
Baca juga: Semifinal Piala Afrika, Strategi Anti Mo Salah dari Pelatih Kamerun
Karl Toko Ekambi dapat menyambut umpan dengan tandukannya, tetapi Mohamed Abou Gabal dapat merespons baik dengan menahan bola di garis gawang.
Dua menit berselang, tuan rumah kembali mengejutkan Mesir.
Kamerun semakin agresif dengan beberapa kali variasi serangan via tendangan jarak jauh. Namun, upaya ini juga masih belum berhasil.
Kedua tim masih belum mampu memaksimalkan peluang.
Sementara itu, pelatih timnas Mesir Carlos Queiroz harus diusir wasit setelah mendapatkan kartu kuning kedua karena protes keras.
Hingga peluit panjang ditiupkan, skor 0-0 tal berubah sehingga pertandingan berlanjut ke extra time.
KAMERUN vs MESIR 0-0
KAMERUN (3-4-3): 24-Onana; 21-Castelletto, 5-Ngadeu, 25-Tolo; 19-Fai, 8-Anguissa, 14-Gouet (27-Lea 80'), 18-Hongla; 3-Ngamaleu (7-Nije 86'), 10-Aboubakar, 12-Ekambi
Cadangan: 4-Moukoudi, 6-Oyongo, 9-Bahoken, 11-Bassogog, 13-Choupo-Moting, 15-Kunde, 16-Epassy, 20-Ganago, 23-Omossola, 26-Jean
Pelatih: Antonio Conceicao
MESIR (4-3-3): 15-Gabal; 3-Kamal (8-Ashou 85'), 2-Abdelmonem, 15-El Wench, 13-Fattoh; 17-Elneny (18-Lasheen 86'), 5-Fathi, 4-Al-Sulaya (7-Trezeguet 46'); 10-Mo Salah, 14-Mostafa, 22-Marmoush (23-Sobhi 63')
Cadangan: 9-Sherif, 11-Sobhi, 12-Ashraf, 19-Said, 20-Alaa, 21-Sayed, 24-Gad, 28-Hamdi
Pelatih: Carlos Queiroz
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.