KOMPAS.com - Duel sengit akan tersaji pada pekan ke-22 Liga 1 2021-2022 antara Persita Tangerang melawan Borneo FC di Stadion Kompyang Sujana Denpasar, Rabu (2/2/2022) sore.
Kedua tim akan sama-sama mencari pelampiasan pasca-menelan hasil buruk yang mereka terima pekan lalu.
Tambahan tiga poin juga sangat penting guna menjaga persaingan di papan tengah klasemen sementara Liga 1 2021-2022.
Baca juga: Riko Simanjuntak Menghilang di Laga Persita Vs Persija, Ini Penjelasannya
Persita Tangerang saat ini menempati posisi ke 12 dengan koleksi 25 poin sedangkan Borneo FC menempati posisi 8 dengan koleksi 30 poin klasemen sementara Liga 1 2021-2022.
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro meminta Agung Prasetyo dkk untuk membangun chemistry pemain dengan baik.
Menurutnya, saat menghadapi Persija Jakarta pekan lalu, tim berjuluk Pendekar Cisadane menguasai jalannya pertandingan dan mampu menciptakan beberapa peluang.
Sayang, pemain kurang tenang dalam mengonversi peluang-peluang tersebut menjadi gol.
Selain masalah finishing dia, mengingatkan pemain untuk menjaga konsentrasi dan tidak lengah sepanjang pertandingan.
Terutama lini belakang Persita Tangerang yang sering kebobolan karena melakukan kesalahan di daerah pertahanan sendiri.
Widodo Cahyono Putro optimistis evaluasi yang sudah dilakukan akan memberi dampak yang positif bagi tim untuk merebut tiga poin dari Borneo FC.
“Kami mempersiapkan tim kami sendiri, secara keseluruhan baik attacking maupun defense bagaimana dan transisinya bagaimana. Kedua, baru kami memikirkan tim lawan dari sisi mana kami harus menyerang dan antisipasi di saat kami kalah bola,” tutur mantan pelatih Bali United.
“Sudah kami perbaiki dan tentunya di belakang juga koordinasi harus bagus. Antisipasi karena saya tau coach Fakhri (Husaini) adalah tipikal permainan menyerang. Jadi kami sudah antisipasi itu,” pungkasnya.
Sementara itu Pelatih Borneo FC, Fakhri Husaini mengingatkan Hendro Siswanto dkk untuk fokus dalam menghadapi pertandingan melawan Persita Tangerang.
Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga 1, Persija Dekati 5 Besar Usai Bungkam Persita
Menurutnya setiap pertandingan yang dihadapi tim berjuluk Pesut Etam adalah final. Untuk itu pemain Borneo FC diwanti-wanti agar tidak mengulangi kesalahan yang sama saat melawan Bali United.
Saat laga tersebut, gol kemenangan lawan dicetak di masa injury time karena kesalahan yang dibuat pemain Borneo FC sendiri di lini pertahanan mereka.
“Bahkan sebelum mulai pertandingan sudah harus konsentrasi dan batas konsentrasi itu sampai wasit meniup tanda berakhirnya pertandingan,” ujar mantan pelatih Timnas Indonesia U16.
“Pada sepanjang permainan, pemain bermain cukup disiplin, cukup bagus. Kami punya beberapa peluang. Tetapi kehilangan fokus di menit-menit akhir, kami harus dihukum dengan kekalahan. Ini tidak boleh terjadi lagi di laga berikutnya,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.