GIANYAR, KOMPAS.com - Wacana PSSI mengenai kehadiran penonton di stadion untuk pertandingan sepak bola tidak berjalan sesuai ekspektasi.
Diproyeksikan terlaksana dua pekan setelah seri empat Liga 1 2021-2022 bergulir, hingga kompetisi memasuki pekan ke-22 wacana menggelar laga dengan kehadiran penonton tak beranjak dari tahap pematangan.
Wacana kehadiran penonton dalam rangka FIFA Matchday melawan Timor Leste pada 27 dan 30 Januari lalu juga tak berujung kepada proses pelaksanaan.
Uji coba kehadiran penonton untuk laga FIFA Matchday timnas Indonesia vs Timor Leste mendadak dibatalkan karena pihak Polda Bali tidak memberikan izin.
Baca juga: 8 Pemain Timnas Indonesia Positif Covid-19, Shin Tae-yong Kecolongan dan Bingung
Otoritas keamanan Bali enggan mengambil risiko karena adanya ancaman Covid-19 varian baru, Omicron. Padahal, tiket laga timnas Indonesia vs Timor Leste sudah tersedia secara online dan sempat terjual.
Kini, upaya PSSI untuk menghadirkan penonton ke stadion tampak bakal lebih sulit lagi. Sebab, banyak ditemukan kasus positif di lingkungan klub dan pemain.
Tercatat diketahui ada 19 pemain dari lima klub Liga 1 2021-2022 yang sudah terkonfirmasi positif dan sedang menjalani karantina.
Terbaru pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengonfirmasi delapan pemainnya positif Covid-19.
Alhasil, pada laga kedua melawan Timor Leste, Minggu (30/1/2022) malam skuad Garuda hanya beranggotakan 16 pemain saja, dengan rincian 11 pemain inti dan lima cadangan.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengemukakan keseriusan federasi dalam mewujudkan kehadiran penonton di stadion.
Namun, PSSI tidak bisa serta merta melaksanakannya. Sebab ada, otoritas lebih tinggi yang berhak menentukan keputusan.
“Kita sudah berusaha mengupayakan penonton baik di Liga 1 maupun timnas. Tapi, tetap kami kan harus menaati peraturan pemerintah,” ujar Mochamad Iriawan.
“Satgas ini koordinator Jawa Bali satu, Pak Luhut. Jadi saya rasa satu rangkaian,” ucapnya lagi.
Pembatalan mendadak uji coba kehadiran penonton saat pertandingan timnas Indonesia vs Timor Leste juga merupakan hasil dari timbal balik komunikasi PSSI dengan pihak terkait.
PSSI berusaha meyakinkan melalui presentasi dan komunikasi. Namun, keputusan akhir tetap pada pemangku kebijakan dan otoritas keamanan.
Baca juga: Indonesia Vs Timor Leste: Batal Ada Penonton, Shin Tae-yong dan Evan Dimas Kecewa.
“Saya pikir kita harus menghargai karena bagaimanapun kita harus nurut dengan pemerintah,” tutur Mochamad Iriawan.
Terlepas dari itu, Mochamad Iriawan merasa selama ini pelaksanaan kompetisi Liga 1 tanpa kehadiran suporter sudah berjalan cukup baik.
Para suporter dinilai sudah dewasa dalam menyikapi pelaksanaan kompetisi di tengah pandemi.
“Saya pikir suporter masih cukup nyaman, walaupun dari televisi. Tapi, memang alangkah indahnya kalau ada penonton di pertandingan,” ucapnya mengakhiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.