Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persaingan Marko Simic dan Taufik Hidayat dan Rencana Besar Sudirman

Kompas.com - 27/01/2022, 12:40 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kemenangan 2-1 Persija Jakarta atas Persita Tangerang pada pekan ke-21 Liga 1 2021-2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Kamis (27/1/2021) malam, menyisakan cerita.

Pada laga tersebut Marko Simic kembali kesulitan untuk memberikan kontribusi baik gol maupun assist.

Ini menjadi pertandingan ketiga Simic gagal mencetak gol meskipun turun sebagai starter.

Selain sudah tiga laga terbaru, dia selalu digantikan oleh Taufik Hidayat pada 30 menit terakhir.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga 1, Persija Dekati 5 Besar Usai Bungkam Persita

Sebaliknya, Taufik Hidayat makin menunjukkan kelayakannya. Pertandingan melawan Persita Tangerang jadi puncaknya karena dia mencetak gol kemenangan tim berjuluk Macan Kemayoran.

Pemandangan ini membuat banyak yang menilai era Marko Simic akan segera beralih ke Taufik Hidayat.

Menanggapi hal tersebut, Sudirman mengakui keduanya merupakan tipe pemain berbeda dengan keistimewaannya masing-masing.

Namun bukan berarti keduanya harus saling sikut dan saling menggantikan satu sama lain.

Dia justru ingin mensinergikan keistimewaan Marko Simic dan Taufik Hidayat untuk kepentingan Persija Jakarta.

Pemain Persija Jakarta Taufik Hidayat saat melawan PS Sleman pada pekan 1 Liga 1 2021-2022 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Pakansari Bogor, Minggu (5/9/2021) malam.KOMPAS.com/Suci Rahayu Pemain Persija Jakarta Taufik Hidayat saat melawan PS Sleman pada pekan 1 Liga 1 2021-2022 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Pakansari Bogor, Minggu (5/9/2021) malam.

“Saya melihat pemain-pemain ini memiliki kelebihan semua. Simic mempunyai kelebihannya, Taufik memiliki kelebihannya. Tentunya kelebihan dan kekurangan ini saya sangat mengetahui dan saya tahu kapan harus menarik Simic dan kapan harus memasukkan Taufik,” ujar Sudirman.

Ini membuat Persija Jakarta memiliki banyak opsi untuk menyusun variasi skema permainan. Pastinya perbedaan skema main ini bisa menjadi senjata andalan baru dalam menghadapi lawan-lawan yang berbeda pula.

Baca juga: Profil Ilham Rio Fahmi, dari Banjarnegara untuk Persija

“Karena kita tahu Simic adalah seorang goal getter. Dia sering membuat gol dari bola-bola crossing dan sebagainya,” ungkap Sudirman.

“Sementara Taufik pemain bagus dalam penguasaan bola sehingga saya harus mengubah taktik agar tidak terbaca lawan dengan masuknya Taufik.”

“Karena Taufik pemain yang bagus pegang bola, pemain yang bagus mencari ruang sempit di antara bek lawan sehingga alhamdulilah Taufik bisa mengeluarkan kelebihan malam ini,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com