Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Neville Ajak Gerrard Gabung Man United dan Langsung Ditolak dalam 30 Detik

Kompas.com - 26/01/2022, 05:45 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Gary Neville mengaku pernah mengajak legenda Liverpool, Steven Gerrard, untuk bergabung ke Manchester United.

Namun, Neville menyebut Gerrard langsung menolak ajakannya ketika pembicaraan keduanya baru berlangsung selama 30 detik.

Momen tersebut terjadi pada 2004 ketika Neville dan Gerrard sedang mengikuti pemusatan latihan timnas Inggris.

Pada saat itu, masa depan Gerrard di Liverpool memang sedang ramai dibicarakan.

Gerrard kala itu dikabarkan ingin meninggalkan Liverpool karena negosiasi kontrak barunya tidak berjalan lancar.

Baca juga: Jawaban Ambigu Gerrard Soal Rumor Reuni dengan Luis Suarez

Di tengah alotnya negosiasi kontrak dengan Liverpool, Gerrard kerap disebut menjadi incaran Chelsea dan Real Madrid.

Situasi itu juga dimanfaatkan Neville untuk mengajak Gerrard bergabung dengan Liverpool.

Neville adalah mantan pemain produk asli akademi Man United. Masa pengabdian Neville di Man United berlangsung selama 17 tahun pada periode 1994-2011.

Sepanjang kariernya, Neville mengaku pernah mengajak dua bintang timnas Inggris selain Steven Gerrard untuk pindah ke Man United.

Dua bintang itu adalah Alan Shearer dan juga Wayne Rooney.

Baca juga: Rumor Transfer, Suarez Tolak Tawaran 4 Klub demi Steven Gerrard

Dari tiga nama di atas, hanya Wayne Rooney yang pada akhirnya memenuhi ajakan Neville pindah ke Man United.

Terkait percakapannya dengan Gerrard, Neville mengaku langsung ditolak setelah berbicara selama 30 detik.

Neville menyebut Gerrard langsung menolak karena Man United adalah rival abadi Liverpool.

"Saya pernah mengajak pemain bergabung ke Man United ketika membela timnas Inggris. Saya berbicara dengan Shearer saat Piala Eropa 1996," kata Neville dikutip dari situs Sky Sports.

"Saya saat itu masih pemain muda. Jadi, saya tidak bisa mendapatkan percakapan serius dengan Shearer. Saya juga pernah berbicara dengan Rooney," ucap Neville menambahkan.

"Saat itu, Rooney masih muda. Jadi, saya tidak bisa terlalu menekan Rooney. Saat berbicara dengan Gerrard, saya berusaha sangat keras," ujar Neville.

"Saya saat itu ingin Gerrard meninggalkan Liverpool. Namun, jawaban Gerrard saat itu adalah: 'Keluarga saya dan saya tidak akan pernah bisa kembali ke Liverpool (jika saya pindah ke Man United)'," tutur Neville.

"Itu adalah percakapan yang singkat. Gerrard sangat setia dengan Liverpool. Dia adalah fans Liverpool," ucap Neville.

"John Terry mungkin sempat berbicara dengan Gerrard sekitar 10 menit. Di sisi lain, saya hanya mendapatkan 30 detik," tutur Neville menambahkan.

Baca juga: Man United Kantongi Empat Kandidat Pelatih, Siapa Pilihan Ronaldo?

Pernyataan Neville soal John Terry berkaitan dengan ketertarikan Chelsea terhadap Gerrard.

Sebab, John Terry adalah kapten Chelsea pada masa itu.

Chelsea yang kala itu dilatih Jose Mourinho memang kerap diberitakan menginginkan Steven Gerrard.

Namun, berbagai rumor itu pada akhirnya runtuh setelah Gerrard menandatangani perpanjangan kontrak dengan Liverpool pada 6 Juli 2005.

Sejak saat itu, Gerrard tidak pernah meninggalkan Liverpool hingga Juli 2015.

Selama 17 tahun membela Liverpool, Gerrard sukses meraih 11 gelar juara termasuk satu trofi Liga Champions pada musim 2004-2005.

Setelah meninggalkan Liverpool, Gerrard melanjutkan kariernya di Los Angeles Galaxy sampai akhirnya pensiun pada akhir November 2016.

Baca juga: Riak Ketegangan Ronaldo-Greenwood di Laga Dramatis Man United Vs West Ham

Gerrard kemudian kembali ke Liverpool pada Februari 2017 untuk menjadi pelatih tim junior hingga Mei 2018.

Tepat pada Juni 2018, Gerrard memutuskan memulai karier pelatihnya dengan menerima pinangan raksasa Liga Skotlandia, Rangers FC.

Nama Gerrard sebagai pelatih kemudian melambung ketika berhasil mengantar Rangers FC meraih gelar juara Liga Skotlandia 2020-2021 dengan rekor tak terkalahkan.

Itu artinya, Gerrard menjadi sosok yang berhasil membawa Rangers FC memutus dominasi Celtic FC di Liga Skotlandia sejak 2001.

Kenyang dengan pengalaman tiga tahun di Skotlandia, Gerrard memutuskan kembali ke Inggris pada November 2021 dengan menerima tawaran Aston Villa.

Hingga saat ini, Gerrard sudah 11 kali memimpin Aston Villa melakoni 11 pertandingan domestik.

Baca juga: Pesan Ronaldo Usai Man United Lalui Jalan Berliku Melawan West Ham

Hasilnya, Aston Villa masih belum konsisten karena hanya mampu meraih lima kemenangan dan sekali imbang.

Terlepas dari uraian di atas, Gerrard sampai saat ini masih kerap disebut calon pelatih masa depan Liverpool.

Gerrard setidaknya memiliki waktu dua tahun lagi untuk membuktikan diri layak menjadi pelatih Liverpool menggantikan Juergen Klopp yang kontraknya akan habis pada Juni 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com