Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Agenda Penting Buat PT LIB Tetap Sibuk Selama Jeda FIFA Matchday

Kompas.com - 20/01/2022, 14:41 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Terhitung mulai Selasa (18/1/2022) hingga 10 hari ke depan, Liga 1 2021-2022 diliburkan untuk memberikan kesempatan pemain yang dipanggil Timnas Indonesia mengikuti FIFA Matchday.

Akan tetapi jeda kompetisi ini tak lantas membuat PT LIB bisa bersantai. Pihak operator tetap disibukkan dengan beberapa agenda yang harus segera diselesaikan untuk membuat kompetisi lebih baik.

Agenda pertama adalah mematangkan konsep pelaksanaan pertandingan dengan penonton.

Baca juga: Indonesia Tanpa Elkan Baggott dalam FIFA Matchday Melawan Timor Leste

Direktur Pelaksana PT LIB, Sudjarno, membeberkan saat ini tengah berkoordinasi dengan otoritas keamanan daerah terkait masalah penonton.

Disebutkan, butuh beberapa kali koordinasi guna membuat skema yang benar-benar aman.

“Rencana penonton itu memang sudah kami rancang. Kami sudah membuat proposal dan rancangannya, kami akan rapat koordinasikan (Rakor) dulu,“ ujar Sudjarno kepada pewarta termasuk Kompas.com.

“Saya sudah menghadap Kapolda, kita jelaskan Rakor di Polda bagaimana rencana dengan penonton,“ imbuhnya.

Seorang pecalang sedang berjalan berjalan di tribun penonoton Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Seorang pecalang sedang berjalan berjalan di tribun penonoton Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali.

Operator telah melakukan presentasi untuk mendapatkan kepercayaan dari otoritas keamanan. Mulai dari penjelasan skema penjualan tiket, skema pengamanan dan skema lain selama pertandingan.

Kemudian, dari penjelasan tersebut dihadapkan ada umpan balik untuk menyempurnakan skema.

“Kami tidak bisa serta merta bisa mengadakan penonton,“ katanya.

Baca juga: FIFA Matchday, Striker Persib dan Arema Dicoret Shin Tae-yong

Agenda lainnya, operator juga sedang mengawal wacana pengadaan tenaga pembantu wasit.

Diungkapkan, saat ini sedang dalam proses pematangan. Tapi untuk masalah penugasan wasit kelima sepenuhnya hak dari federasi.

“Itu sedang di workshopkan juga, sedang berjalan juga. Soal implementasi kita tunggu arahan dan direktif dari federasi,” ujar pria kelahiran Lumajang.

Pemain Persita Tangerang M. Kasim Botan dilanggar Pemain Bali United Privat pada pertandingan pekan 20 Liga 1 2021-2022 yang dipimpin wasit Asep Yandis dan berakhir dengan skor 2-0 di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Senin (17/1/2021) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Persita Tangerang M. Kasim Botan dilanggar Pemain Bali United Privat pada pertandingan pekan 20 Liga 1 2021-2022 yang dipimpin wasit Asep Yandis dan berakhir dengan skor 2-0 di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Senin (17/1/2021) malam.

Kesibukan lainnya dari PT LIB adalah mengawasi aktivitas tim peserta selama jeda kompetisi.

Sudjarno mengatakan sudah bersurat kepada masing-masing tim peserta yang isinya imbauan untuk tetap menjaga protokol kesehatan.

Selain itu, pihak operator juga akan terus memantau kegiatan tim melalui laporan kegiatan yang harus dikirimkan oleh masing-masing tim.

“Jadi ada laporannya aktivitas klub ke mana saja.”

“Untuk penekanan selama masa jeda ini kami minta prosesnya jangan sampai lengah, tetap dijaga dan selalu dilakukan pemeriksaan secara reguler dan mandiri. Itu harapan kami,” pungkasnya.

Aktivitas pemain Arema FC bersantai di kolam renang hotel seusai melaksanakan pertandingan Liga 1 2021-2022.Dokumentasi Arema FC Aktivitas pemain Arema FC bersantai di kolam renang hotel seusai melaksanakan pertandingan Liga 1 2021-2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com