KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung menyanjung performa Mohammed Rashid dan Beckham Putra Nugraha, setelah klub berjulukan Maung Bandung itu mengalahkan Borneo FC pada pekan ke-20 Liga 1 2021-2022.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (18/1/2022) itu Persib menang dengan skor 1-0. Gol tunggal Maung Bandung dibukukan Mohammed Rashid pada menit ke-63.
Dikatakan Alberts, Rashid tidak hanya berkontribusi menjadi pahlawan kemenangan Persib melalui gol semata wayangnya. Lebih dari pada itu, perannya di lini tengah cukup krusial bagi permainan Maung Bandung.
Baca juga: FIFA Matchday, Striker Persib dan Arema Dicoret Shin Tae-yong
Menurut pelatih asal Belanda itu, Rashid mulai menemukan kembali ritme permainan terbaiknya. Sebelumnya dia sempat absen membela Persib karena memperkuat timnas Palestina di Piala Arab FIFA 2021 Qatar.
"Rashid menjadi tambahan pemain depan. Dia melakukan pergerakan yang cerdas dan kami turut senang terhadap Rashid karena dia perlahan kembali ke performa terbaik, kembali ke bentuk terbaiknya lagi," kata Alberts, kepada wartawan.
Selain Rashid, apresiasi pun diberikan Alberts untuk Beckham. Menurutnya, pemain berusia 20 tahun itu muncul sebagai pembeda dalam permainan.
Beckham baru masuk ke lapangan pada menit ke-35, menggantikan Febri Hariyadi yang mengalami cedera. Saat itu, Alberts menginstruksikan Beckham bermain sebagai winger kanan.
Masuknya Beckham membuat pola permainan Persib yang dibangun dari sektor kanan lebih hidup. Persib pun lebih leluasa melancarkan serangan dari kedua sektor sayapnya.
"Beckham menjadi pelayan dari lini tengah, itu sesuai dengan apa yang kami diskusikan di jeda pertandingan. Beckham memberi kontribusi untuk tim setelah menggantikan Febri," tutur Alberts.
Baca juga: Berita Foto - Beckham Putra, Sang Pembeda bagi Persib Bandung
Pantau kondisi Febri
Lebih lanjut Alberts memberikan perkembangan terkait kondisi Febri yang hanya bermain 35 menit saat melawan Borneo FC. Dia mengalami cedera.
Cedera didapatkan Febri setelah berbenturan dengan bek Borneo FC, Leo Guntara.
"Febri terpaksa ditarik keluar karena hadangan yang diterima. Sekali lagi, saya bingung dan kecewa dengan apa yang terjadi di lapangan, membuat saya lelah," ungkap Alberts.
Pelatih berusia 67 tahun itu belum bisa memastikan seberapa parah cedera yang dialami Febri. Menurutnya, tim dokter Persib akan melakukan observasi terkait cedera tersebut.
"Febri mendapat terjangan di kakinya dan membutuhkan waktu beberapa hari untuk meredakan lebamnya," tegas Alberts.
"Setelah itu baru akan kami pantau berapa lama waktu dia melakukan pemulihan tapi sepertinya dia harus menepi sementara," tukas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.