Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AC Milan Vs Spezia: Rossoneri Bisa Gusur Inter dari Puncak, asalkan…

Kompas.com - 17/01/2022, 12:20 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - AC Milan berpeluang menggusur sang rival, Inter Milan, dari puncak klasemen pada pekan ke-22 Liga Italia 2021-2022.

Pekan ke-22 Liga Italia 2021-2022 menyajikan peluang bagus AC Milan untuk menyalip pesaing utama di jalur juara Liga Italia, Inter Milan.

AC Milan bakal menjamu Spezia di Stadion San Siro, Selasa (18/1/2022) dini hari WIB dengan tahu bahwa Inter hanya bermain imbang 0-0 dengan Atalanta pada pekan ke-22.

Inter saat ini masih berada di puncak klasemen Liga Italia dengan modal 50 poin. Milan menempel persis di bawah Inter berkat raihan 48 angka.

Kemenangan atas Spezia akan mengantar AC Milan ke puncak klasemen Liga Italia, menggeser Inter.

Walau begitu, pelatih AC Milan, Stefano Pioli, tak menghendaki pikiran anak asuhnya jauh melompat kepada potensi raihan kemenangan atas Spezia.

Baca juga: Venezia Vs AC Milan, Gol 121 Detik Ibrahimovic dan Kereta Ekspres Rossoneri

Menurut Pioli, Milan baru akan bisa menang asalkan bisa menemukan solusi atas masalah yang mendera tim belakangan ini.

Pertama adalah soal absensi pemain. Tim beralias I Rossoneri (Si Merah-Hitam) tersebut dipastikan tak bisa menampilkan Fikayo Tomori, Simon Kjaer, Alessio Romagnoli, dan Pietro Pellegri dalam laga kontra Spezia.

Deretan pemain yang disebut di atas mengalami cedera. Jangkar andalan, Sandro Tonali, didera skorsing, sementara Franck Kessie, Ismael Bennacer, dan Fode Ballo-Toure membela negara masing-masing di Piala Afrika.

Jawaban dari banyaknya personel tim yang absen adalah tekad Milan bermain sebagai sebuah unit.

“Kami mesti bermain sebagai sebuah tim sebab kami menghadapi Spezia, tim yang menang tanpa kebobolan dalam laga tandang ke Napoli dan Genoa. Jadi, kami perlu rencana jelas,” kata Pioli seperti dilansir dari Football Italia.

Baca juga: Hasil Atalanta Vs Inter Milan: Nerazzurri Curi 1 Poin di Markas La Dea

“Kami percaya pada diri sendiri dan takdir ada di tangan kami sendiri,” kata Pioli melanjutkan.

Alarm lain yang patut memicu kewaspadaan AC Milan adalah soal antisipasi terhadap bola mati.

Tercatat, empat dari lima kebobolan terakhir Rossoneri bersumber dari situasi bola mati.

“Kami berupaya mengatasi hal itu. Kami perlu meningkatkan fokus dan komunikasi,” tutur Pioli.

Asalkan masalah absensi dan bola mati teratasi, Milan boleh lebih percaya diri menyasar target kemenangan atas Spezia, sekaligus menggeser Inter dari puncak klasemen Liga Italia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com