Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Persib soal Kekalahan dari Bali United: Kami Menyulitkan Diri Sendiri…

Kompas.com - 14/01/2022, 19:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persib Bandung kembali menunjukkan performa inferior saat melakoni laga besar, menghadapi tim papan atas.

Klub berjulukan Maung Bandung itu baru saja kalah dari Bali United, dengan skor 0-1 dalam laga pekan ke-19 Liga 1 2021-2022, Kamis (13/1/2022).

Bagi Persib, ini menjadi kekalahan ketiga mereka secara beruntun saat menghadapi tim papan atas. Sebelumnya Persib kalah dari Arema FC (0-1) dan Persebaya Surabaya (0-3).

Bahkan bila ditambah dengan hasil laga melawan Persija Jakarta, yang dianggap sebagai rival mereka di kompetisi, sudah empat laga besar beruntun dilalui Persib dengan kekalahan.

Sebuah tren yang agak mengherankan bagi Persib, sebagai klub yang berhasrat meraih gelar juara di kompetisi musim ini.

Baca juga: Hasil Persib Vs Bali United: Ditonton Shin Tae-yong, Maung Bandung Tergusur dari Puncak Klasemen

Sebagai penantang gelar juara, Maung Bandung seharusnya bisa tampil apik dan memetik poin penuh saat berhadapan dengan kesebelasan yang berstatus sebagai kompetitor langsung.

"Saya setuju dengan itu. Sebagai tim yang punya inspirasi menjadi juara tentunya harus bisa menang di laga besar pada putaran kedua," kata pelatih Persib, Robert Rene Alberts, Jumat (14/1/2022).

"Memang perasaannya tidak bagus, kami merasakan kekecewaan, kami kalah dari Bali yang sama-sama merupakan kandidat juara," tutur pelatih 67 tahun itu.

"Kami seharusnya bisa memenangkan pertandingan untuk lebih memantapkan langkah menjadi juara. Kami menyulitkan diri sendiri dengan hasil ini karena kehilangan tiga poin," ujarnya menambahkan.

Sejumlah hasil minor yang diraih saat berhadapan dengan tim papan atas memang belum membuat peluang Persib menjadi juara pada akhir musim nanti tertutup.

Meski begitu, torehan inferior tersebut tetap memengaruhi kans mereka untuk mengangkat trofi di akhir musim nanti.

Baca juga: Pelatih Persib Berat Hati Terima Kekalahan dari Bali United

Pasalnya, persaingan di papan atas dalam tabel klasemen Liga 1 2021-2022 terbilang rapat. Jarak poin antarklub sangatlah rapat. Sehingga, sekali saja terpeleset, kehilangan posisi adalah konsekuensi yang harus diterima.

Seperti yang dialami Persib saat ini. Kekalahan dari Bali United, membuat Persib lengser dari puncak klasemen. Posisi pertama diambil alih oleh Arema FC yang di laga lainnya mampu mengalahkan PSS Sleman dengan skor 2-0.

Bahkan Persib berpotensi turun lebih jauh lagi hingga peringkat keempat. Dengan catatan, Bhayangkara FC dan Persebaya Surabaya mampu meraih kemenangan atas lawan-lawannya di laga pekan ke-19.

Mau tidak mau, Persib harus segera bangkit jika enggan tercecer dari jalur juara. Masih ada beberapa laga besar menanti Maung Bandung.

Tentunya, mereka harus menunjukkan sikap sebagai penantang gelar.

"Tentunya tidak ada yang suka dengan kekalahan, baik itu kami dan juga Bobotoh. Kami harus cepat bangkit untuk laga berikutnya," ucap Alberts mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com