Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roma Vs Juventus: Kalah Dramatis, Mourinho Sebut Mental Giallorossi Lemah

Kompas.com - 10/01/2022, 07:13 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber DAZN

KOMPAS.com - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, marah setelah timnya kalah dramatis 3-4 dari Juventus pada pekan ke-21 Serie A atau Liga Italia 2021-2022.

Pertandingan AS Roma vs Juventus digelar di Stadion Olimpico pada Senin (10/1/2022) dini hari WIB.

I Giallorossi, julukan AS Roma, sempat lebih dekat untuk meraih kemenangan setelah unggul 3-1.

Keunggulan tim tuan rumah hadir berkat gol-gol dari Tammy Abraham (11'), Henrikh Mkhitaryan (48'), dan Lorenzo Pellegrini (53').

Baca juga: Hasil Roma Vs Juventus: Cetak 3 Gol dalam 7 Menit, Bianconeri Menang 4-3!

Sementara, gol pertama Juventus diciptakan oleh Paulo Dybala pada menit ke-18.

Bianconeri kemudian membalikkan keadaan lewat tiga gol tambahan dalam kurun waktu tujuh menit.

Ketiga gol itu dicatatkan melalui Manuel Locatelli (70'), Dejan Kulusevski (72'), dan Mattia De Sciglio (77').

Pertandingan semakin dramatis menyusul hadiah penalti yang diberikan wasit kepada AS Roma pada menit ke-81.

Baca juga: Drama Roma Vs Juventus: Atraksi “Spirito Juve” dan Jargon “Fino alla Fine”

Titik putih ditunjuk wasit usai Matthijs de Ligt melakukan handball di kotak terlarang yang berujung kartu kuning kedua untuk bek asal Belanda itu.

Lorenzo Pellegrini lalu maju sebagai algajo penalti. Akan tetapi, eksekusinya gagal karena dimentahkan oleh kiper Juventus, Wojciech Szczesny.

Hingga akhir laga, Juventus berhasil mempertahankan skor dengan 10 pemain sehingga menang 4-3 di Olimpico.

Seusai laga, Jose Mourinho mengatakan bahwa sebetulnya Mkhitaryan dkk mampu mengendalikan permainan.

Baca juga: Hasil Liga Italia: Drama 7 Gol Roma Vs Juventus, Duo Milan Kompak Menang

Namun, ketika skor 3-2, I Giallorossi tampak menurun hingga akhirnya dikalahkan Juventus.

"Kami berada dalam kendali penuh selama 70 menit," kata Mourinho dilansir dari DAZN.

"Tim bermain sangat baik dan memiliki mentalitas untuk mengambil kendali permainan," ucapnya."

"Kami bermain keluar dan memulai dengan kuat. Kami dapat tampil dengan tekanan tinggi, mengendalikan tempo, dan mengambil inisiatif," ujarnya.

Baca juga: Hasil Roma Vs Juventus: Gagalkan Penalti Pellegrini, Rekor Szczesny Memang Ciamik

"Sangat bagus selama 70 menit, lalu ada keruntuhan psikologis dalam tim ini. Skor 3-2 membunuh kami," ujar sang pelatih beralias The Special One.

Jose Mourinho tampak kesal atas hasil yang mengecewakan ini. Dia kemudian menyoroti skuad Giallorossi yang dinilai memiliki mental lemah.

Pelatih asal Portugal itu juga mengatakan keliru saat menggantikan sang wonderkid Felix Afena-Gyan dengan Eldor Shomurodov pada menit ke-71.

"Felix memiliki permainan yang luar biasa, yang diakhiri dengan adu sprint melawan Juan Cuadrado. Saya melepasnya dan penggantinya membuat semuanya salah," ujar Mourinho.

Baca juga: Klasemen Liga Italia: Inter-AC Milan Ketat di Papan Atas, AS Roma...

"Ketika kami membiarkan mereka memperkecil kedudukan 3-2, tim dengan mentalitas yang kuat seperti Juventus juga menunjukkan karakter tangguh," tuturnya.

"Lalu, ketakutan muncul dalam tim dan ada faktor psikologis yang kompleks. Tidak masalah bagi saya dengan skor 3-2, itu masalah bagi mereka (pemain). Untuk tim saya," ucapnya menambahkan.

The Special One pun menyangkan AS Roma yang tak mampu bangkit ketika berada dalam di situasi sulit.

"Pada akhirnya, ketika Anda berada dalam masalah, Anda harus bangkit kembali dan menemukan karakter Anda," ujar Mourinho. 

Baca juga: Hasil Inter Milan Vs Lazio: Duo Bek Jadi Penentu, Nerazzurri Menang 2-1

"Tapi, ada orang di ruang ganti ini yang sedikit terlalu baik, terlalu lemah," katanya lagi.

"Saya sudah mengatakan kepada para pemain, jika pertandingan berakhir pada menit ke-70, itu akan menjadi penampilan yang luar biasa," ucapnya.

"Sayangnya, hasil tidak berakhir saat itu," tutur eks pelatih Manchester United tersebut.

Akibat kekalahan ini, AS Roma dua kali tumbang beruntun di Serie A. Sebelumnya, Serigala Roma takluk 1-3 dari AC Milan.

AS Roma kini masih meraup 32 poin dan menduduki peringkat ketujuh di klasemen Liga Italia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber DAZN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com