KOMPAS.com - Penyerang muda Persebaya Surabaya, Marselino Ferdinan, sedang naik daun. Namanya ramai dibicarakan sebagai salah satu pemain muda fenomenal di Liga 1 2021-2022.
Dia pun masuk pada gelombang pemain-pemain yang dikabarkan segera aboard (bermain ke luar negeri), seperti Pratama Arhan dan Ricky Kambuaya yang tampil memukau di Piala AFF 2020.
Menanggapi hal tersebut pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso memberikan dukungan penuh kepada Marselino Ferdinan untuk memulai petualangan di level yang lebih tinggi.
Baca juga: Profil Arsenio Valpoort, Eks Rekan Setim Hakim Ziyech yang Jadi Pemain Baru Persebaya
Sebab, dia tahu betul pemain yang mengorbit dari Persebaya Surabaya U-18 tersebut punya bekal kualitas untuk go International.
“Ya, menurut saya selama kompetisi tampil cukup bagus. Dia selalu fight. Menurut saya dia pemain yang lengkap, bisa box to box gelandang bisa mengumpan, bisa merebut dan bisa mencetak gol,” kata pelatih berlisensi AFC Pro.
“Tetapi saya berpesan kepada Marsel bahwa jalan masih panjang, jangan berpuas diri.”
“Targetnya dia harus bermain di luar negeri. Menurut saya jangan di Malaysia, di Korea, Jepang atau kalau memungkinkan Eropa. Karena Marsel kan tercatat sebagai salah satu pemain bertalenta di dunia,” imbuhnya.
Pada Oktober lalu, Marselino Ferdinan masuk daftar 60 talenta muda terbaik 2021 versi media Inggris The Guardian.
Pemain-pemain yang masuk dalam daftar ini diprediksi menjadi bintang di masa depan.
Pemain besar seperti Erling Haaland (Dortmund), Vinicius Junior (Real Madrid), Jadon Sancho (Dordmund) dan Egy Maulana Vikri juga pernah masuk daftar ini pada edisi 2017.
Prediksi pun terbukti. Pada usianya yang baru saja genap 17 tahun pada 9 September 2021, dia sudah menjadi andalan tim Persebaya Surabaya.
Dia dipercaya tampil 12 kali di mana lima diantaranya memulai laga sebagai starter.
Adik Oktavianus Fernando itu pun sudah membukukan tiga gol dan empat assist.
Ini membuatnya berjejer dengan deretan pemain paling produktif Persebaya Surabaya seperti Ricky Kambuaya, Bruno Moreira dan Taisei Marukawa.
Baca juga: Persebaya Datangkan Pemain Baru Asal Belanda Arsenio Valpoort
Puncaknya saat dia tampil menjadi katalis pada pertandingan melawan Bali United, Rabu (5/1/2022) lalu.
Dia menyumbang satu gol, satu assist dan dua keypass yang mengantarkan Persebaya Surabaya menang 3-1 atas juara Liga 1 2019 itu.
Sebuah pencapaian yang fenomenal mengingat usianya yang baru 17 tahun.
Aji Santoso berharap Marselino Ferdinan tidak terbuai dengan gelombang pujian kepada dirinya. Dia minta momentum ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Jadi saya berharap Marsel suatu saat bisa di luar negeri. Dengan catatan dia masih disiplin dan kerja keras, dan tidak terlena dengan pujian selama ini,” pungkas pelatih berusia 51 tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.