Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartet Neymar, Di Maria, Icardi, dan Messi Kalah dari Mbappe Seorang Diri

Kompas.com - 08/01/2022, 10:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Kuartet pemain ofensif PSG, yakni Neymar, Angel Di Maria, Mauro Icardi, dan Lionel Messi, kalah tajam dari catatan Kylian Mbappe seorang diri.

Kylian Mbappe sejauh ini muncul sebagai penyerang Paris Saint-Germain (PSG) yang paling produktif.

Pemain kelahiran Bondy, kawasan pinggiran Kota Paris, itu total mengemas 18 gol untuk PSG di semua ajang.

Torehan gol Mbappe jauh meninggalkan koleksi rekan-rekannya di lini depan PSG.

Bahkan, Mbappe seorang diri masih lebih produktif dari gabungan gol kuartet Neymar, Angel Di Maria, Mauro Icardi, dan Lionel Messi.

Neymar dan Angel Di Maria sejauh ini baru menyumbangkan total tiga gol masing-masing untuk PSG di berbagai kompetisi.

Baca juga: Real Madrid Kembali Goda Kylian Mbappe, PSG Kini Luluh?

Nama Mauro Icardi tercatat mengemas lima gol, sedangkan koleksi sang megabintang Lionel Messi ada di angka 6.

Jika gol kuartet Neymar, Di Maria, Icardi, dan Messi ditotal jumlahnya baru mencapai 17.

Ada asumsi Mbappe bisa lebih tajam dari sederet partnernya di lini depan PSG karena ia lebih sering bermain.

Statistik yang dikeluarkan Culture PSG menegaskan hal itu. Dibanding Neymar (1.191 menit tampil), Di Maria (1.133), Icardi (928), dan Messi (1.315), Mbappe (2.106) musim ini memang lebih lama berada di arena tanding.

Walau begitu, Mbappe tetap muncul sebagai pemilik rasio menit per gol terbaik.

Melansir Culture PSG, Mbappe rata-rata mampu mencetak satu gol setiap 117 menit berada di lapangan.

Statistik milik Mbappe tersebut mengungguli Icardi (1 gol setiap 154 menit), Messi (219), Di Maria (377), dan Neymar (397).

Baca juga: Lionel Messi Dituding Tak Menaruh Respek kepada Pochettino

Konsistensi dan produktivitas Mbappe musim ini menegaskan profesionalitasnya sebagai pesepak bola.

Sebelum musim 2021-2022 digelar, tak sedikit yang meragukan Mbappe. Ada yang bilang pengaruh Mbappe akan tergerus oleh kebintangan Messi dan Neymar.

Fokus sang pemuda 23 tahun juga sempat disebut bakal banyak terganggu oleh negosiasi kontrak barunya dengan PSG yang tak kunjung menemui ujung.

Sebagai informasi, kontrak Mbappe akan segera habis pada Juni 2022 sehingga per Januari ini eks pilar AS Monaco tersebut sudah boleh bernegosiasi dengan klub lain.

“Dalam sepak bola, seorang pemain bisa terpengaruh dengan situasi kontraknya jika tak punya cukup kedewasaan. Kylian memiliki kedewasaan yang dibutuhkan. Itu bukan masalah,” kata pelatih PSG, Mauricio Pochettino, soal kontrak Mbappe.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com