KOMPAS.com – Pemain timnas Malaysia, Dion Cools, merasa bersalah atas mundurnya Tan Cheng Hoe dari kursi kepelatihan skuad Harimau Malaya.
Tan Cheng Hoe mundur sebagai pelatih timnas Malaysia setelah gagal melaju ke semifinal Piala AFF 2020.
Pada kompetisi antarnegara Asia Tenggara itu, langkah timnas Malaysia asuhan Tan Cheng Hoe harus terhenti di penyisihan grup.
Kegagalan Malaysia ke semifinal Piala AFF 2020 lantaran kalah pada partai krusial melawan timnas Indonesia.
Baca juga: Eks Pelatih PSM Tertarik Gantikan Tan Cheng Hoe di Timnas Malaysia, tapi Syaratnya...
Saat itu, Malaysia dipaksa bertekuk lutut oleh timnas Indonesia dengan skor cukup telak 1-4 di National Stadium Singapore.
Kegagalan tersebut membuat Tan Cheng Hoe merasa bertanggung jawab dan akhirnya memilih mundur dari timnas Malaysia.
Informasi terkait mundurnya Tan Cheng Hoe dari juru latih Malaysia diketahui lewat pernyataan resmi Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
“FAM mengucapkan terima kasih kepada Cheng Hoe yang sudah mengabdi selama 14 tahun sejak menjadi pelatih timnas Malaysia U-20 pada 2005 hingga 2013 dan kembali pada 2017 sebagai asisten pelatih timnas, Nelo Vingada,” tulis pernyataan FAM.
Sontak, Dion Cools pun mengaku terkejut dengan kepergian Tan Cheng Hoe sebagai juru taktik di timnas Malaysia.
Dion Cools mengatakan bahwa para pemain timnas Malaysia patut disalahkan lantaran kegagalan di Piala AFF 2020 yang membuat Tan Cheng Hoe harus mundur dari jabatannya.
“Ini berita yang menyedikan untuk didengar karena saya pikir, kita sebagai pemain juga patut disalahkan, termasuk saya sendiri,” tutur Dion Cools kepada Nadi Arena, dikutip dari Stadium Astro.
Baca juga: Curhat Tan Cheng Hoe Usai Mundur dari Kursi Pelatih Timnas Malaysia
“Tentu saja, itu merupakan bagian dari sepak bola, tetapi itu bukan hari yang baik untuk mengatakan demikian,” kata pemain FC Midtjylland itu.
Dion baru merapat bersama timnas Malaysia di laga terakhir melawan timnas Indonesia.
Pada laga tersebut, Dion ditampilkan sebagai starter dan berduet dengan Junior Eldstal di posisi bek tengah.
Meski begitu, Dion dan Elstadl tidak mampu untuk menangkal gempuran timnas Indonesia sehingga mereka pun harus rela dijebol empat kali.
Dion pun merasa menyesal atas kekalahan besar yang diderita timnas Malaysia dari timnas Indonesia.
Baca juga: Malaysia Gagal di Piala AFF, Tan Cheng Hoe Mundur dari Kursi Pelatih
“Jika Anda menganalisis pertandingan, Anda dapat melihat kami melakukannya dengan baik beberapa saat, tapi setelah itu, kami tidak dapat mengikutinya,” kata Dion.
“Itu adalah sesuatu yang mengecewakan bagi saya juga karena kami kalah dalam jumlah besar."
"Tentu saja saya kecewa dengan diri saya karena saya tiba di sana dengan harapan besar untuk lolos ke babak berikutnya dan melakukan keajaiban, tetapi itu tidak terjadi,” katanya.
“Jadi, saya sangat kecewa. Diri saya dan tim tetap saja tidak akan pernah menyalahkan pelatih, karena pada akhirnya, kami yang bermain di atas lapangan,” kata pemain timnas Malaysia itu menambahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.